Dongeng Daring Ala DPAD, Stimulus Budaya Literasi Saat Pandemi

Pandemi memunculkan beragam inovasi. Berbagai terobosan baru dilakukan agar program-program yang sudah direncanakan bisa berjalan

Editor: Glery Lazuardi
istimewa
Program dongeng daring ala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Tangerang. 

Ia menegaskan, dari delapan Rukun Warga (RW) di Kelurahan Babakan, kini telah terfasilitasi oleh RW Net.

"Dari delapan RW kami hanya mengajukan tujuh, karena satunya itu masih masuk dalam perumahan Modernland dan tujuh RW sersebut sudah terfasilitasi RW Net," tambah Ali.

Baca juga: UMK Kota Tangerang Belum Ditetapkan, Buruh Minta Kenaikan 8,5 Persen, Lebih Tinggi dari Banten

Kegembiraan tampak dari raut wajah anak-anak yang didominasi usia Sekolah Dasar (SD) ini.

Mereka mengaku senang dengan program dongeng daring ini.

"Senang banget bisa dengar cerita Nabi Ibrahim. Dapat ilmu dari story telling ini senang. Soalnya belajar kaya gini ngak ngebosenin," tutur Wisnu.

Kegiatan seperti ini memang lazim dilakukan.

Sebelumnya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Pusip) Jakarta Barat menggelar kegiatan dongeng dan cerita literasi secara virtual.

Kegiatan ini dilakukan untuk menghibur anak-anak di masa pandemi COVID-19.

Dongeng dibuat secara live melalui media sosial instagram dan facebook.

Baca juga: Wali Kota Tangerang Perintahkan BPBD Telusuri Informasi Pelepasan Buaya di Sungai Cisadane

Kegiatan ini digelar bekerjasama dengan komunitas dongeng.

Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Barat juga membuat program video dongeng yang disebar pada sekolah di Jakarta Barat.

Selain itu, pendongeng Ariyo Zidni atau dikenal dengan Kak Aio yang mengajak serta perajin boneka Aphrodita Wibowo atau dikenal dengan Bu Cemprut juga pernah mendongeng secara daring melalui siaran langsung Instagram dari kediamannya di Kota Tangerang, Banten 9 Mei 2020 lalu.

Di tengah masa pandemi Covid-19 di mana semua orang harus beraktivitas di rumah, memunculkan berbagai kegiatan, seperti mendongeng yang dapat dinikmati bersama dari rumah masing-masing melalui siaran langsung di media sosial.

Sedangkan Rumah Dongeng menghadirkan program dongeng online di sekolah untuk tetap melaksanakan kegiatan dongeng secara daring. Yakni melalui Instagram, Yotube atau Facebook secara live streaming.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved