BREAKING NEWS: Banjir, Akses Jalan Lingkar Selatan ke Anyer Tidak Bisa Dilalui, Jalur Dialihkan
Bahkan, akses jalan dari Kota Cilegon menuju Anyer sudah tidak bisa dilalui akibat tingginya air yang menggenang
Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Polisi mengevakuasi anak-anak, lansia, dan bayi yang masih berusia di bawah satu tahun.
Polisi mengevakuasi mereka dengan menggunakan perahu karet, dan ada yang digendong.
Warga dievakuasi karena banjir merendam ratusan rumah di Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.
Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Kota Baja pada Rabu (2/12/2020) sejak pukul 23.00 hingga Kamis (3/12/2020) pagi.
"Warga dievakuasi ke rumah Pak RW, Muctarom, di Jalan Jambu Nomor 34," kata Kapolsek Cilegon, Kompol Jajang Mulyaman, melalui pesan elektroniknya, Kamis.
Menurut Jajang, ketinggian banjir mencapai ketinggian pinggang orang dewasa.
Adapun orang dewasa harus rela berbasah-basahan karena keterbatasan perahu karet milik Polres Cilegon.
"Ada 20 personel Polri yang turun. Ketinggian air satu meter," ucap Jajang.
Berdasarkan rekaman video yang dikirimkan Kompol Jajang Mulyaman, terlihat ketinggian air mencapai sepinggang orang dewasa.
Personel Polri yang mengevakuasi warga, hanya berbekal perahu karet dan payung, agar anak-anak yang dibawa ke tempat aman tidak kebasahan. (*)