Ratusan Orang Saksikan Laga Sepak Bola Tarkam, Pemkot Serang Kebobolan, Kapolres: Nanti Dicek

Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Pemerintah Kota Serang tidak mengetahui informasi adanya kerumunan orang saat pertandingan sepak bola di Kampung Graha Cibogo, Kelurahan Nyapa, Kecamatan Walantaka, pada Rabu (2/12/2020) sore.

Ratusan warga berkerumun menyaksikan pertandingan sepak bola antara Jaga Ripuh vs Jaran Ireng. Mereka berkerumun dan tidak mematuhi protokol kesehatan.

Baca juga: Banjir di Sejumlah Wilayah Kota Serang, BPBD: 103 Rumah Terendam, Antisipasi Banjir Susulan

Wali Kota Serang Syafrudin, mengaku tidak menerima informasi dari pihak Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) mengenai kerumunan orang itu.

"Tidak ada informasi dari Muspika terkait pertandingan sepakbola kemarin. Nanti akan kita bicarakan terlebih dahulu dengan Kapolres dan Dandim," kata dia, saat dikonfirmasi, Kamis (3/12/2020).

Untuk itu, pihaknya akan memanggil pihak terkait untuk meminta keterangan.

Dia merencanakan meminta keterangan camat Walantaka.

"Nanti akan saya panggil camatnya dan akan ada sanksi berupa teguran," jelasnya.

Baca juga: Kota Serang, Cilegon, dan Tangsel Masuk Zona Merah Covid-19 Jelang Pelaksanaan Pemungutan Suara

Sementara itu, Kapolres Serang Kota, AKBP Yunus Hadit tidak mengetahui adanya pertandingan sepakbola tersebut.

Pihaknya akan mencaritahu informasi itu.

"Nanti saya cek ke Kapolsek (Walantaka) di Polres gak ada (Izin)," ujarnya saat dikonfirmasi.

Baca juga: Sandang Predikat Kota Layak Anak, Ternyata Baru 27 SMP di Kota Serang Kategori Sekolah Ramah Anak

Adapun, Jihan (20), warga yang menyaksikan pertandingan sepak bola itu mengaku senang dapat melihat secara langsung.

Dia menambahkan, laga sepak bola itu hanya sekedar hiburan.

"Senang aja, apalagi ini final dan harus tau siapa juaranya. Soalnya ada teman saya juga yang bertanding," ujarnya saat ditemui.