Pilkada Tangerang Selatan

Masih Pandemi Covid-19, KPU Tangsel Hanya Pasang Target 77 Persen Partisipasi Pemilih

Menurut Ajat, angka  77 persen terbilang target yang cukup tinggi mengingat pilkada kali ini dilaksanakan penuh dengan tantangan pandemi Covid-19.

Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Abdul Qodir
Warta Kota/Nur Ichsan
SIMULASI PEMUNGUTAN SUARA - KPU Kota Tangerang Selatan, menggelar simulasi pemungutan suara pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, di lapangan PTPN VIII, Serpong, Sabtu (12/9/2020). Simulasi ini sebagai persiapan Pilkada Serentak 2020 yang dilangsungkan bersamaan pandemi Covid-19 pada 9 Desember mendatang. 

Laporan wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG SELATAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan tidak manargetkan angka tinggi tingkat partisipasi pemilih menggunakan hak pilihnya pada hari pemungutan suara Pilkada Tangerang Selatan pada 9 Desember. 

Pihak KPU Tangsel hanya menarget 77 persen partisipasi pemilih di Pilkada Tangerang Selatan mengingat saat ini semua masyarakat mengetahui adanya pandemi Covid-19.  

"Terkait target partisipasi pemilih, sebagaimana yang ditargetkan KPU RI itu sebesar 77 persen," ujar komisioner KPU Kota Tangerang Selatan Divisi Program Data dan Perencanaan, Ajat Sudrajat saat dihubungi awak media, Sabtu (5/12/2020).

Menurut Ajat, angka  77 persen terbilang target yang cukup tinggi mengingat pilkada kali ini dilaksanakan penuh dengan tantangan pandemi Covid-19.

"Target itu diputuskan sebelum masa Covid-19. Artinya, ketika dalam keadaan Covid-19, tantangan partisipasi ini tentu adalah bagaimana meyakinkan pemilih datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara)," terang Ajat.

Diketahui, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tangsel sebanyak 976.019, dengan pemilih laki-laki berjumlah 481.043 sedangkan untuk perempuan 494.976 pemilih yang tersebar di 54 kelurahan di Tangsel.

Menurutnya, ia beserta jajaran KPU Tangsel akan terus meyakinkan masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada hari pemungutan nanti, tanpa harus khawatir.

"Kami ingin masyarakat merasa tenang, merasa tidak riskan, dan tidak khawatir terkait dengan Covid-19 di TPS," harapnya.

Ajat menambahkan bahwa di setiap TPS nanti sudah dipastikan akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Kami akan berupaya semaksimal mungkin, sehingga tidak terjadi klaster Covid-19 di TPS," tutupnya.

Baca juga: KPU Tangerang Selatan: Surat Suara Tambahan Dikirim Via Jalur Udara dari Surabaya

Baca juga: Tak Ada Pemenang di Debat Pilkada Tangsel, Ketiga Calon Sekadar Bicara Konsep Tanpa Data, Nilai 60

Surat Suara Pilkada Kota Tangerang Selatan 2020
Surat Suara Pilkada Kota Tangerang Selatan 2020 (istimewa)

Pilkada Tangsel 2020 sudah tinggal 4 hari lagi menjelang pemungutan suara.

Pemungutan suara Pilkada Tangsel 2020 akan diselenggarakan pada tanggal 9 Desember 2020.

Tangsel memiliki tiga pasangan calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota yang maju dalam Pilkada 2020. 

Paslon Nomor urut satu yaitu Muhamad dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.

Lalu pasangan nomor urut dua ada Siti Nur Azizah dan Ruhamaben.

Terakhir, pasangan nomor urut tiga ialah Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

Meski dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19, diharapkan Pilkada Tangsel 2020 dapat terselenggara dengan aman dan nyaman dengan tetap memperketat penerapan protokol kesehatan.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved