Belum Lama Diperbaiki Aspal Jalan di Serpong Ini Rontok, 3 Kecelakaan Terjadi dalam Satu Hari
setengah bagian bak mobil telah penuh gundukan serpihan pasir dari hasil satu jam para petugas itu membersihkan jalan itu.
Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Abdul Qodir
Laporan wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla
TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG SELATAN - Lima petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) tampak sibuk membersihkan serpisah pasir di beberapa titik Jalan Jalan Ciater Raya Serpong, Tangerang Selatan pada Jumat (11/12/2020) siang.
Sebuah marka peringatan juga dipasang di badan jalan. Marka jalan itu bertuliskan, "AWAS ..!!! JALAN LICIN DAN BERPASIR."
Sejumlah pengendara sepeda motor tampak mengurangi kecepatannya saat melewati jalan tersebut.
Para petugas Dinas PU tersebut membersihkan pasir di badan jalan dengan menggunakan sapu dan sekop. Serpisah pasir dikumpulkan di mobil bak.
Pantauan TribunBanten.com, setengah bagian bak mobil telah penuh gundukan serpihan pasir dari hasil satu jam para petugas itu membersihkan jalan itu.
Baca juga: Benyamin-Pilar Rayakan Kemenangan di Atas Mobil Sunroof, Pendukung Teriak Yel-yel, Ini Foto-fotonya
Baca juga: Debat Panas Pilkada Pandeglang, Bahas Jalan Rusak, Petahana: Kepala Daerah Bukan Tukang Sulap
Baca juga: Buron 6 Tahun, Koruptor Aspal Tertangkap Saat Pulang ke Rumah di Serang

Sejumlah warga sekitar menuturkan, sepanjang 2,4 kilometer Jalan Ciater Raya Serpong, Tangerang Selatan kembali mengalami kerusakan pada bagian aspal.
Serpisahan berserakan tampak terlihat mulai dari Bundaran Maruga sampai Intermark BSD.
Padahal, jalan tersebut baru beberapa minggu lalu dilakukan perbaikan.
Di sejumlah titik terdapat aspal yang mengelupas alias rontok.
Serpihan aspal memenuhi badan jalan dan membuat jalan menjadi licin saat dilewati.
Seorang juru parkir di daerah tersebut, Opin (30) mengatakan, tiga kecelakaan terjadi dalam satu hari di sekitar Bundaran Maruga pada Kamis (10/12/2020) kemarin.
"Kemarin saya lagi markir di Alfamidi Maruga, ada tiga pengendara motor jatuh, karena licin dan jalanan aspalnya rusak. Kebanyakan mereka jatuh sendiri," ujarnya saat ditemui di sekitar Jalan Ciater Raya, Serpong.
"Tadi pagi saja ada lagi yang jatuh. Tapi, kondisi semua yang jatuh itu baik-baik saja, hanya luka ringan," tambahnya.
Warga yang telah dua tahun menjadi juru parkir itu berharap Pemerintah Kota Tangerang Selatan segera melakukan perbaikan jalan dengan kualitas baik.
"Semoga segera dirapikan dan jangan setengah-setengah. Padahal, (jalan) ini baru diaspal, tapi sudah rusak lagi," ujarnya.
Baca juga: Istri Usai Lahiran Ditandu Sarung Lewati Jalan Rusak Nan Curam, Bayi Digendong, Suami Waswas Jatuh
Baca juga: Debat Pilkada Tangerang Selatan, Benyamin-Pilar Teruskan Pembangunan di Era Wali Kota Airin Rachmi
Rizki (19), seorang warga yang tinggal di kawasan itu mengaku sempat melihat proses perbaikan Jalan Ciater Raya pada beberapa waktu lalu.
Menurutnya, saat itu petugas melakukan perbaikan hanya setengsh bagian badan jalan.
"Itu pas proses pengaspalan masih sebelah-sebelah. Kan jadi kan dikerjainnya sebelah sebelah, jadinya ada yang jatuh di sana, ada yang terlindas truk sampah," ujarnya di sekitar Jalan Ciater Raya.
Ia juga berharap Pemkot Tangsel segera melakukan perbaikan jalan tersebut dengan kualitas material dan pengerjaan yang baik agar aspal jalan tidak kembali rontok hingga mengakibatkan kecelakaan kepada pengendara.
"Masyarakat kan bukan cuma punya suara memilih doang, tapi warga berhak untuk memberikan suara tentang fasilitas juga," ucap Rizki;
Diketahui, warga Kota Tangerang Selatan baru saja melaksanakan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan yang merupakan bagian Pilkada Serentak 2020 di Indonesia.