Chacha Sherly Meninggal

Fakta Jalur Maut Tol Semarang, Penulis NH Dini Hingga Eks Trio Macan Chacha Sherly Tewas Kecelakaan

Tol Semarang dapat dibilang sebagai jalur maut. Hal ini karena di lokasi itu sering terjadi kecelakaan.

Penulis: Glery Lazuardi | Editor: Glery Lazuardi
Kolase Instagram Chacha Sherly dan YouTube iNews Id
Pedangdut Chacha Sherly eks Trio Macan meninggal dunia akibat kecelakaan di Tol Semarang-Solo 

TRIBUNBANTEN.COM, SEMARANG - Tol Semarang dapat dibilang sebagai jalur maut.

Hal ini karena di lokasi itu sering terjadi kecelakaan.

Terakhir, mantan personel Tri Macan, Chacha Sherly meninggal dunia, pada Selasa (5/1/2021).

Sebelumnya, Chacha mengalami kecelakaan beruntun di KM 428 jalur B ruas tol Semarang-Solo.

Chacha sempat dibawa ke RSUD Ungaran, sebelum menghembuskan napas terakhir.

Baca juga: Eks Trio Macan Chacha Sherly Tewas Kecelakaan, Titip Pesan untuk Sahabat, Berdoa Supaya Bisa Ketemu

Kasubditlaka Dit Gakkum Korlantas Polri Kombes Pol. Agus Suryo Nugroho mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB, Senin (4/1/2021).

Kecelakaan itu melibatkan empat kendaraan itu dipicu oleh truk yang tiba-tiba terguling.
Mobil yang ditumpangi Chacha banting setir ke jalur berlawanan dan dihantam bus.

Ini bukan kejadian pertama kecelakaan terjadi di Tol Semarang.

Pada Desember 2018 lalu, novelis NH Dini meninggal di lokasi yang sama.

Dia mengalami kecelakaan mobil di KM 10 tol Semarang.

Setelah kecelakaan, novelis berusia 82 tahun itu sempat dilarikan ke RS Elizabeth, Semarang.

Namun sayang, nyawanya tak bisa diselamatkan.

Untuk diketahui, seperti dilansir dari wikipedia, Jalan Tol Semarang merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan antar wilayah di Barat, Timur, dan Selatan Kota Semarang, Jawa Tengah.

Jalan tol ini termasuk dalam rangkaian Nasional

Jalan tol Semarang ini mulai dioperasikan secara bertahap sejak 1983 hingga 1988. Jalan sepanjang 24,75 kilometer memiliki 2x2 lajur dan melewati wilayah Srondol, Kaligawe dan Manyaran. Jalan tol yang baru selesai diperlebar pada tahun 2010 lalu, telah tersambung dengan Jalan Tol Semarang-Solo, Jalan Tol Solo-Ngawi, Jalan Tol Ngawi-Kertosono, Jalan Tol Kertosono-Mojokerto, dan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto. Dan satu lagi didaerah barat Jalan Tol Semarang-Batang, Jalan Tol Pemalang-Batang, Jalan Tol Pejagan-Pemalang, Jalan Tol Kanci-Pejagan, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Cikopo-Palimanan dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Jalan tol ini nantinya juga akan tersambung dengan Jalan Tol Semarang-Demak, Jalan Tol Demak-Tuban, Jalan Tol Tuban-Gresik, dan Jalan Tol Surabaya-Gresik.

Kronologi dan video Detik-Detik Usai Kecelakaan

Video detik-detik kecelakaan yang melibatkan mobil Yuseli Agustevi alias Chacha Sherly eks Trio Macan beredar di media sosial.

Kecelakaan yang terjadi di Tol Semarang-Solo KM 428, Ungaran, Semarang, Jawa Tengah ini terjadi pada Senin (4/1/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.

Akibat dari kecekalaan ini, Chacha Sherly meninggal dunia keesokan harinya, Selasa (5/1/2021) sekitar pukul 12.00 WIB di RSUD Ungaran.

Kasatlantas Polres Semarang, AKP Adiel Aristo membeberkan peristiwa kecelakaan beruntun tersebut.

Dalam video keterangan pers yang diterima TribunBanten,com, peristiwa bermula ketika ada sebuah truk box dari arah Semarang menuju Solo mengalami hilang kendali.

"Jadi awal dari kejadian lakalantas dugaan awal karena ada out of control pengemudi truk box, ketika ou ot control di KM 428, mobil tersebut terguling," katanya.

Baca juga: BREAKING NEWS : Eks Trio Macan Chacha Sherly Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Tol Semarang-Solo

Baca juga: Profil Eks Trio Macan Chacha Sherly, Tewas karena Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Solo

Lanjutnya, karena hilang kendali, truk box yang datang dari arah Semarang menuju Solo itu terguling.

Lalu, dari arah belakang datang 4 mobil lain hingga terjadi tabrakan beruntun.

Tak berselang lama, 1 mobil Honda BRV yang ditumpangi Yuseli Agustevi alias Caca datang dengan kecepatan cukup tinggi.

Diduga karena di depannya ada kecelakaan, pengemudi mobil Honda BRV yang ditumpangi Yuseli Agustevi membanting setir dan ke arah u-turn, hingga menyebrang ke arah berlawanan.

"Di jalur tersebut terjadi clash antar kendaraan bus dengan mobil BRV dari arah berlawanan," ungkapnya.

Polisi menjelaskan kronologi awal kecelakaan beruntun di Km 428 Tol Semarang-Solo, tepatnya Kelurahan Susukan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Senin (4/1/2021) sore. Salah satu korban diduga personel Trio Macan.
Polisi menjelaskan kronologi awal kecelakaan beruntun di Km 428 Tol Semarang-Solo, tepatnya Kelurahan Susukan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Senin (4/1/2021) sore. Salah satu korban diduga personel Trio Macan. (Ist)

Akibat peristiwa itu arus kendaraan sempat dialihkan ke luar tol, namun hanya beberapa menit kendaraan kembali dinormalkan.

Sementara, Kasubditlaka Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.

"korbannya adalah salah satu (mantan) personil Trio Macan atas nama Yuseli Agustevi alias Caca," katanya dalam pesan singkat WhatsApp.

Lanjutnya, korban dilarikan ke RSUD Ungaran karena mengalami luka berat.

Baca juga: Eks Personil Trio Macan Kecelakaan di Tol Semarang-Solo, Tertabrak Bus dari Arah Berlawanan

Baca juga: Wanita Tewas Ditabrak Polisi Tinggalkan 2 Anak, Pemuda yang Cekcok Diduga Jadi Penyebab Kecelakaan

Akibat kejadian itu, mobil Chacha dikabarkan sempat terguling.

Sementara dari foto yang diunggah akun Instagram Satlantas Polres Semarang, kondisi bus yang tabrak mobil Chacha kondisinya juga ringsek.

Kondisi bagian depan bus rusak berat, terutam di bagian bemper depan.

Lalu kaca mobilnya juga pecah.

Selain itu, beredar juga video detik-detik paska kejadian kecelakaan yang melibatkan mobil Chacha.

Video yang diunggah oleh akun YouTube iNews ID ini memperlihatkan truk kondisi paska kecelakaan.

Terlihat petugas sibuk mengevakuasi truk terguling tersebut, serta beberapa mobil yang terlibat kecelakaan.

Petugas sempat melakukan pengalihan arus di lokasi untuk mengurai kemacetan.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved