Terbentur Usia, Tak Akan Divaksin Covid-19, Gubernur Banten Wahidin Halim Galau

Gubernur Banten, Wahidin Halim, merasa tersinggung karena tidak dapat menerima vaksin coronavirus disease 2019 (Covid-19).

Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Glery Lazuardi
dokumentas Pemprov Banten
Gubernur Banten Wahidin Halim menerima piagam dan tropi Innovative Government Award (IGA) 2020. Provinsi Banten meraih anugerah Terinovatif pada IGA 2020 yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). 

Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Gubernur Banten, Wahidin Halim, merasa tersinggung karena tidak dapat menerima vaksin coronavirus disease 2019 (Covid-19).

Hal ini, karena kebijakan pemerintah pusat menetapkan syarat usia 18-59 tahun bagi mereka yang akan divaksin.

"Jangan dibeda-bedain napa. Saya tersinggung, gundah gulana juga ini, galau," kata dia, saat dihubungi, Jumat (8/1/2021).

Baca juga: 4 Kelompok Orang Ini Tidak Diperbolehkan Disuntik Vaksin Covid-19, Termasuk Anak-anak dan Ibu Hamil

Dia mengaku tidak dapat disuntik vaksin karena sudah berusia 66 tahun.

"Saya termasuk yang enggak divaksin nanti, ini diskriminasi di atas 59 tahun nggak divaksin," kata dia.

Menurut dia, seharusnya tidak ada perbedaan usia vaksin.

Apalagi, menurut dia, angka penyebaran Covid-19 di Banten sudah menyentuh angka 170 per hari.

Untuk di Provinsi Banten, Wakil Gubernur Banten, Andik Hazrumy adalah orang pertama yang akan divaksin.

Rencananya, vaksin akan diberikan pada tanggal 14 Januari mendatang.

Baca juga: Presiden, Menteri, Tokoh Agama Hingga Artis Kelompok Pertama yang Ikut Vaksinasi Pertama

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved