Optimisme di Pasar Modal, Indeks Harga Saham Gabungan Diprediksi Menuju Level 6.800 pada Akhir 2021
Optimisme terlihat di pasar modal sejalan dengan penurunan risiko ketidakpastian di pasar keuangan global dan IHSG diprediksi
Penulis: Agung Yulianto Wibowo | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Setelah mencapai titik terendah yang ditandai dengan penurunan IHSG hingga level 3.900 pada Maret 2020, pasar saham Indonesia berhasil rebound dan menutup 2020 dengan posisi IHSG 5.979,07 pada 30 Desember.
Milestone
Tekanan akibat pandemi Covid-19 tak menghalangi Pasar Modal Indonesia mencatat sejumlah milestone penting.
Sepanjang 2020, rata-rata investor aktif per hari mencapai 95 ribu per hari atau meningkat 75% dari tahun 2019, yakni 55.000 per hari.
Diikuti dengan jumlah investor aktif ritel per hari yang meningkat empat kali lipat dibanding tahun 2019.
Jumlah total investor berdasarkan jumlah Single Investor Identification (SID) saham, reksadana, dan obligasi juga meningkat hingga 56% menjadi 3,88 juta investor.
Dari jumlah tersebut, investor dengan usia di bawah 30 tahun mendominasi dengan porsi 54,79% dari total investor di pasar modal.
Sepanjang 2020 terdapat 51 Perusahaan Tercatat baru yang mencatatkan saham di BEI dengan nilai fund raising mencapai Rp 118,7 triliun.
Dengan demikian, total perusahaan tercatat di BEI sampai akhir 2020 sebanyak 713 emiten.