Turbulensi saat Naik Pesawat Bisa Bikin Cemas, Berikut 8 Tip Mengatasi Rasa Takut untuk Terbang

beberapa praktik yang bisa kamu terapkan untuk mengatasi rasa cemas dan takut ketika naik pesawat

TribunBanten.com/Agung Yulianto Wibowo
ilustrasi naik pesawat. 

TRIBUNBANTEN.COM - Mungkin Anda pernah memiliki pengalaman buruk atau traumatis saat pesawat mengalami turbulensi.

Bahkan, pernah cemas karena berada di dalam pesawat adalah sesuatu yang berada di luar kontrol diri.

Hal ini adalah di antara penyebab yang memicu rasa takut orang untuk naik pesawat.

Rasa gelisah dan tidak nyaman ketika naik pesawat biasanya akan berakhir setelah penerbangan berakhir pula.

Namun, bagi sebagian orang rasa takut itu akan terus-menerus ada atau dikenal dengan istilah aviofobia.

Mereka yang memiliki aviofobia punya perasaan takut terbang yang lebih dari sekadar rasa tidak nyaman sesaat yang dialami kebanyakan orang.

Klaustrofobia atau rasa takut terhadap tempat sempit atau tertutup juga bisa memicu avifobia.

Perjalanan udara masih menjadi momok bagi sebagian orang, sekalipun data menunjukkan bahwa jenis perjalanan tersebut tergolong yang paling aman.

Menurut sebuah laporan dalam jurnal Research in Transportation Economics, perjalanan udara cenderung lebih aman dalam hal risiko kematiannya, dibandingkan dengan moda transportasi lainnya, termasuk mobil, kapal feri, kereta bawah tanah, kereta api, dan bus.

Asosiasi Kecemasan dan Depresi AS (ADAA) membagikan beberapa praktik yang bisa kamu terapkan untuk mengatasi rasa cemas dan takut ketika naik pesawat, di antaranya:

1. Cari pemicu rasa takut

Cari tahu apa hal yang membuatmu takut naik pesawat dan amati bagaimana reaksi kecemasan tersebut bisa terpicu.

Mengetahui pemicu rasa takut dapat membantumu mengelola rasa takut tersebut ketika tingkat kecemasannya rendah.

2. Pisahkan rasa takut dari bahaya

Sering kali, sulit untuk memisahkan keduanya karena tubuh bereaksi dengan cara yang sama persis terhadap keduanya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved