Syekh Ali Jaber Meninggal
Syekh Ali Jaber Gali Tanah 2 Meter untuk Keperluan Ini, Raffi Ahmad Terkejut
Lalu Raffi Ahmad menunjuk satu lobang dengan kedalaman sekitar 2 meter yang digali oleh Syekh Ali Jaber.
Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Yudhi Maulana A
Laporan wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla
TRIBUNBANTEN.COM - Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pernah mengundang Syekh Ali Jaber untuk menikmati hidangan masakan khas Timur Tengah yang dibuat langsung oleh dirinya.
Syekh Ali Jaber memperlihatkan keterampilannya memasak nasi mandhi dan nasi bukhari.
Melansir kanal youtube Rans Entertaiment, pada 17 Mei 2020 silam, Syekh Ali Jaber mengaku sangat suka memasak, bahkan Nagita Slavina sampai mengagumi hal tersebut.
"Biasanya nih kalau cowok di Indonesia kan jarang masak ya lebih cenderung cewek, kalau di Arab bagaimana Syekh?," tanya Nagita Slavina.
"Kalau di Arab memang lebih sering laki-laki yang memasak tapi tidak semuanya," kata Syekh Ali Jaber.
Lalu Raffi Ahmad menunjuk satu lobang dengan kedalaman sekitar 2 meter yang digali oleh Syekh Ali Jaber dan dibantu Raffi Ahmad beserta krunya.
"Ini lobang spesial kita gali untuk Syekh masak bahkan tadi dibantu Syekh galinya," tanya Raffi Ahmad.
Baca juga: Syekh Ali Jaber Berikan Hadiah Istimewa untuk Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Langsung dari Mekkah
Baca juga: LIVE STREAMING Pemakaman Syekh Ali Jaber, Bukan di Lombok Tapi di Pesantren Milik Ustaz Yusuf Mansur
"Rame-rame kan buat lobangnya, karena nasi mandhi kan harus dimasak di dalam tanah jadi nasinya di bawah, ayamnya di atas biar bumbunya netes," jelas Syekh Ali Jaber.
Raffi Ahmad langsung terkejut dengan totalitas Syekh Ali Jaber dalam memasak.
"Wah hebat sekali Syekh ini ya, masak dari umur berapa Syekh?" tanya Raffi Ahmad.
"Dari kecil memang sudah suka masak saya," kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menyarankan setelah dimasukan ke tanah harus dipastikan benar-benar tertutup.

Setelah itu Syekh Ali Jaber mengatakan ia sangat suka berceramah di Indonesia karena tanggapan mereka sangat antusias.
"Seneng saya kalau ceramah di Indonesia karena orang-orangnya lebih perhatian," ucap Syekh Ali Jaber.