Tahun Baru Imlek 2021, Sejarah dan Asal Usul, Kenapa Identik Warna Merah?

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Tahun Baru Imlek 2021 jatuh pada 12 Februari 2021.

• Tak Hanya Kue Keranjang, Berikut 7 Makanan yang Wajib Ada saat Perayaan Tahun Baru Imlek 2021

• Jelang Imlek, Melihat Tradisi Cuci Rupang atau Cuci Patung Dewa Dewi di Wihara Kwan In Thang

Apa itu Tahun Baru Imlek?

Imlek atau Tahun baru Tiongkok jatuh pada malam bulan baru pada musim dingin antara akhir Januari hingga awal Februari.

Dalam sejarah Tiongkok terdapat makhluk buas bernama Nian, makhluk ini hidup di dasar laut atau di gunung.

Menurut legenda, dulu masyarakat Cina hidup dalam ketakutan akan munculnya nian yang datang ke desa-desa untuk memangsa seseorang.

Nian selalu datang saat pergantian tahun, hingga membuat teror yang menimbulkan rasa takut rakyat Cina di saat itu.

Pengurus sekaligus pengajar Vihara Metta Maya Sariputi mengatakan, mahluk nian ini memangsa seseorang terutama anak kecil.

Kemunculan nian, pada pergantian tahun orang-orang menyembunyikan diri dan menutup pintu rapat-rapat.

Hingga akhirnya masyarakat sepakat untuk mengusir nian saat ia datang dengan menyalakan petasan dan alat-alat musik agar menciptakan kebisingan.

"Nian ini tidak menyukai kebisingan dan warna merah," ujarnya saat ditemu, Senin(8/2/2021).

Legenda ini yang menjadi tradisi imlek warga Tionghoa yang mengenakan pakaian dan dekorasi berwarna merah.

• Tahun Baru Imlek 2021 pada Jumat 12 Februari, Kumpulan Ucapan Berisi Doa Penuh Harapan

• Jelang Imlek, Harga Ikan Bandeng di Kota Serang Banten Naik, Kini Dijual Rp 28 Ribu per Kg

Maya pun menuturkan simbol dari warna merah ini warna yang menandakan cinta dan kasih sayang.

"Dari warna merah ini juga kita memberikan harapan, cinta kasih dan dapat memberikan yang terbaik untuk di tahun depan," ucap perempuan dengan rambut yang terikat tersebut.