Warga Kota Cilegon Berhak Ajukan Perbaikan Jalan Rusak ke Dinas PUTR

Dari sepanjang jalan tersebut tercatat 92% kondisinya sudah mantap dan hanya tersisa 8% saja yang menjadi jalan rusak.

Penulis: Khairul Maarif | Editor: Yudhi Maulana A

( Berita Terkini Kota Cilegon )

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Khairul Ma'arif

TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Cilegon merupakan kota yang letaknya di ujung barat Pulau Jawa.

Kota ini terkenal dengan industri baja lewat PT. Krakatau Steel yang sudah puluhan tahun beroperasi.

Di kota ini, ada sekitar 400 kilometer jalan yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Cilegon.

Dari sepanjang jalan tersebut tercatat 92% kondisinya sudah mantap dan hanya tersisa 8% saja yang menjadi jalan rusak.

Kepala Dinas PUTR Kota Cilegon, Ridwan saat ditemui di ruangannya, Senin (22/2/2021) menuturkan setiap kelurahan diberikan hak mengajukan perbaikan jalan.

Baca juga: Video Unggahan Jalan Rusak Timbulkan Pro Kontra, Polisi Minta Masyarakat Bijak Gunakan Medsos

Baca juga: HUT ke-20 Banten, Kondisi Jalan Rusak dan Tak Beraspal di Pandeglang, Warga: Pemerintah Hanya Janji

"Melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) setiap kelurahan memiliki hak mengajukan perbaikan jalan," katanya kepada TribunBanten.com.

Ridwan menjelaskan proses tersebut bertahap dari tingkat kelurahan, kecamatan, sampai kota.

"Nantinya ada seleksi prioritas di tingkat kota pengajuan mana yang paling dibutuhkan," tambahnya.

Selain itu, dari Dinas PUTR selalu ada pemantauan di lapangan terkait jalan rusak.

Pemeliharaan jalan di Kota Cilegon tidak dilakukan secara berkala, tetapi secara kondisional.

"Jadi kalau ada jalan rusak baru dari kita bertindak untuk memperbaiki secepatnya," ujar pria berkacamata ini.

Ada dua jenis pemeliharaan jalan yang dilakukan oleh Dinas PUTR, yaitu pemeliharaan berkalan dan rutin.

"Kalau berkala itu untuk jalan rusak berat dana rutin untuk jalan rusak ringan," ungkapnya.

Pada 2020 Dinas PUTR memperbaiki sekitar 20 ruas jalan.

Ini menurun jika dibandingkan tahun 2019 yang berhasil memperbaiki sekitar 35 ruas jalan rusak.

"Karena 2020 itu pandemi ya jadi ada pengurangan anggaran," tandasnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved