Psikolog Sebut Gaya Pidato Mirip Jokowi dan Cenderung Introvert, Seperti Apakah Pidatonya?

Psikolog dari Universitas Sebelas Maret Solo (UNS), Abdul Hakim memberikan sorotannya kepada pidato perdana Wali Kota Solo baru Gibran Rakabuming Raka

Editor: Yulis Banten
Dok Pemkot Solo
Gibran Rakabuming Raka, menyampaikan pidato pertamanya sebagai Wali Kota Solo di Gedung DPRD Kota Solo, Jumat (26/2/2021) 

Misalnya, konflik Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang sampai sekarang masih berlarut-larut sejak 2004.

Wali Kota terdahulu, di antaranya Jokowi dan Rudy memilih untuk menjaga jarak terkait konflik tersebut.

Itu lantaran konflik Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat merupakan masalah internal keluarga.

Pilihan tersebut diprediksi Abdul akan tetap dipilih Gibran ketika menjadi Wali Kota Solo.

"Pilihan jaga jarak terkait masalah keraton tidak memberi dampak buruk bagi karier politik dia," kata Abdul.

"Tetapi menjadi tanggung jawab sejarah karena Solo seperti Yogyakarta lahir daei rahim kebudayaan Mataram Islam," tambahnya.

Selain masalah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Gibran juga dihadapkan tantangan menjaga harmonitas antar etnis di Kota Solo.

"Etnik kebudayaan yang berbeda-beda. Solo sangat heterogen. Itu akan menjadi ujian kepemimpinan Gibran," ucap Abdul.

"Mengelola harmonitas antar agama, kelompok, dan ormas. Selama ini, itu tertata cukup ok di bawah Fx Rudy," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Gaya Pidato Pertama Gibran Mirip Jokowi? Psikolog UNS : Sayang Intonasinya Datar, Kurang Emosional

(Tribunsolo.com/Adi Surya Samodra)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved