Orang Tak Dikenal Menabrakkan Kendaraan ke Gedung Capitol, Satu Polisi Tewas
Dengan berat hati saya harus menyampaikan bahwa salah seorang polisi Gedung Capitol yang diserang tadi meninggal dunia karena luka-luka yang dideritan
TRIBUNBANTEN.COM - Seseorang tidak dikenal menabrakkan kendaraan yang dikendarainya ke arah dua personel penjaga Gedung Capitol, Amerika Serikat, Jumat (2/4/2021) waktu setempat.
Satu polisi Gedung Capitol tewas, dan sejumlah orang terluka.
Hal ini disampaikan Penjabat Kepolisian Gedung Capitol, Yogananda Pittman, dalam keterangan pers tak lama setelah insiden itu.
“Dengan berat hati saya harus menyampaikan bahwa salah seorang polisi Gedung Capitol yang diserang tadi meninggal dunia karena luka-luka yang dideritanya. Seorang lainnya masih dirawat di rumah sakit karena luka-lukanya,” ujarnya.
Baca juga: Video Presiden Amerika Serikat Joe Biden Terjatuh saat Naik Pesawat Air Force One
“Kedua polisi Gedung Capitol memerintahkannya untuk meletakkan pisau, tapi ia tidak menanggapi dan menyerang keduanya,” ucap Pittman kepada wartawan.
Mobil Tabrak Barikade Gedung Capitol, Penabrak Tewas
Serangan itu terjadi di salah satu pos pemeriksaan di dekat gedung Kongres, di mana Senat berada.
Puluhan personel Garda Nasional kembali diturunkan di Gedung Capitol setelah serangan ini.
Ratusan personel Garda Nasional memang telah diturunkan untuk menjaga Gedung Capitol pascapenyerbuan para pendukung Trump 6 Januari lalu ketika Kongres akan mengesahkan kemenangan Joe Biden dalam pemilihan presiden November 2020.
Jumlah personel Garda Nasional ditambah saat pelantikan Joe Biden sebagai presiden 20 Januari.
Sementara itu, Penjabat Kepala Departemen Kepolisian Metropolitan Washington Robert Contee mengatakan motif pelaku tampaknya tidak terkait dengan terorisme.
"Tampaknya tidak ada kaitannya dengan terorisme, tetapi jelas kami akan terus menyelidikinya," kata Contee.
Baca juga: Baju Bekas Milik Warga Sukabumi Dibeli Seharga Rp36 Juta oleh Orang Amerika, Begini Awal Ceritanya
Presiden AS Joe Biden mengatakan, dia merasa hancur atas dengan serangan itu dan memerintahkan bendera di Gedung Putih diturunkan menjadi setengah tiang.
Dalam sebuah pernyataan, Biden mengatakan bahwa dia diberi tahu tentang penyelidikan atas serangan di Gedung Capitol tersebut.
The Washington Post, mengutip sumber anonim yang mengetahui penyelidikan tersebut, mengidentifikasi tersangka bernama sebagai Noah Green dan beralamat di Virginia.