VIRAL Video Warga Protes dan Bongkar Kecurangan Petugas Pom Bensin di Jatake Tangerang

TRIBUNBANTEN.COM  - Video aksi seorang pria yang protes merasa dicurangi oleh petugas pom bensin di SPBU Jatake, Tangerang, viral di media sosial.

Pria dalam video tersebut terlihat menumpahkan keluh kesahnya terkait kecurangan tersebut.

Video viral ini dibagikan oleh akun instagram jabodetabek.terkini pada Senin (12/4/2021).

Dalam keterangan unggahan tersebut dituliskan narasi sebagai berikut:

"Bapak ini bongkar trik oknum SPBU Jatake Tangerang yang diduga berbuat curang.

Menurutnya, ketika mengisi bensin di SPBU ini selalu kurang, sepertinya halnya di video saat ia akan mengisi bensin Rp50 ribu, yang terisi cuma Rp45ribu, kurang Rp5 ribu. Petugas memberi alasan 'lagi bongkar'."

Dalam video tersebut, pria yang tak diketahui identitasnya tersebut juga berujar dirinya sering membeli di SPBU Jatake dan selalu diberi alasan error.

“Saya isi premium Rp50.000, diisi cuma Rp 45.000. Awalnya saya percaya saja kilometernya dari samping, tapi lama-lama curiga. Alasannya selalu error ‘lagi ngisi’. Dikorupsi tiap pengisian Rp 5000,” ungkap pria dalam video tersebut.

Pada Rabu (14/4/2021) siang, video warga yang memprotes kedcurangan pom bensin berdurasi satu menit itu telah dilihat hingga lebih 50.000 tayangan.

Bagi para pengendara yang mengisi bahan bakar di SPBU bisa menggunakan tips ini agar terhindar dari kecurangan.

Pemilik kendaraan wajib lebih teliti saat sedang mengisi bahan bakar di SPBU.

Hal ini karena meski SPBU mengklaim memberikan layanan terbaik, tapi tak dipungkiri terkadang masih ada oknum-oknum nakal yang mempraktikkan kecurangan.

Berikut tips menghindari kecurangan petugas SPBU:

- Pastikan meteran di mulai dari nol

Ketika akan mengisi bahan bakar di SPBU, pengendara wajib memastikan petugas sudah memulai meteran dari nol.

Meski hampir semua SPBU menerapkan hal tersebut, namun tidak ada salahnya, pembeli lebih teliti dan memperhatikan meteran tersebut. Hal ini untuk menghindari kecurangan.

- Awasi laju meteran

Meski meteran sudah dimulai dari nol, pembeli sebaiknya tetap mengawasi lajunya meteran SPBU.

“Biasanya akan ada dua display di dispenser, yaitu harga dan liter. Pembeli harus meperhatikan hal itu juga. Biasanya membeli BBM dengan nominal Rp 50.000 seberapa banyak volume yang bertambah,” papar Kepala SPBU Pertamina Cikini dan Pramuka Paimin,Senin (12/4/2021), seperti dikutip dari Kompas.

Hal tersebut untuk mengamati apabila ada praktik kecurangan yang lain.

Baca: Viral Video Pegawai SPBU di Makassar Dikeroyok, Dipicu Menegur Pembeli karena Bawa Rokok 

Baca: Ludahi Pegawai SPBU karena Ditegur soal Masker, Pelaku Meminta Maaf saat Diamankan Polisi

- Ketahui kapasitas tangki

Pemilik kendaraan wajib mengetahui kapasitas kendaraannya.

Ini mempunyai tujuan saat mengisi bahan bakar hingga penuh, pemilik kendaraan bisa memastikan sesuai dengan kapasitas.

Jadi apabila tidak sesuai dan menemui kejanggalan, pemilik kendaraan bisa mengadukan hal tersebut ke suplayer bahan bakar.

- Melapor

“Jika pengendara menemukan aksi kecurangan segera melaporkan hal tersebut ke pihak Pertamina dengan menghubungi contact centre 135,” imbuh dia.

Baca selengkapnya tentang kecurangan SPBU di sini

Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki.com dengan judul VIRAL Video Pria Protes dan Bongkar Kecurangan Petugas Pom Bensin Jatake Tangerang