Awasi Pasar, Petugas Gabungan Temukan 2 Kilogram Daging Ayam Busuk di Pasar Kranggot Cilegon
Dia mengaku DKPP sudah menjadwalkan untuk melakukan pengawasan di pasar.
Penulis: Khairul Maarif | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Khairul Ma'arif
TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menggelar pengawasan terhadap daging sapi dan ayam di Pasar Kranggot dan Pasar Pagebangan, Kota Cilegon, Rabu (14/4/2021).
Operasi itu digelar bersama Disperindag Kota Cilegon, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Dinas Pertanian Provinsi Banten.
Kasi Kesehatan Masyarakat dan Veteriner DKPP Kota Cilegon Abraham Syah mengatakan dalam operasi itu, petugas menemukan dua kilogram daging ayam busuk di Pasar Pagebangan.
Baca juga: Hasil Sidak Pangan di Pasar Anyar Tangerang: Petugas Temukan Daging yang Dicampur Pengawet
Baca juga: Daftar Harga Kebutuhan Pokok Jelang Ramadan di Tangerang: Daging dan Telur Mengalami Kenaikan
"Daging tersebut sudah kami sita karena khawatir kalau ditinggal akan dijual kembali," ujarnya kepada TribunBanten.com di ruang kerjanya, Kamis (15/4/2021).
Jumlah daging busuk yang disita itu dari seorang pedagang perempuan.
"Kami sarankan masyarakat untuk membeli daging ayam di Pasar Kavling karena sering kita uji dari higienis personal dan lingkungan sudah layak," ucapnya.
Dia mengaku DKPP sudah menjadwalkan untuk melakukan pengawasan di pasar.
Baca juga: Menjelang Ramadan, Harga Daging Sapi di Pasar Ciruas dan Rau Kota Serang Jadi Rp 120.000 per Kg
"Awal puasa, tengah puasa, dan menjelang Idul Fitri pasti kami lakukan pengawasan di pasar," kata Abraham.
DKPP akan menindak tegas pedagang yang tetap membandel jika ketahuan menjual daging busuk.
"Kalau sampai empat kali tetap melanggar, kami akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum," ucap Abraham.