Bupati Pandeglang Sampai Memohon Minta Warga Tak Mudik, Bakal Tutup 3 Pintu Perbatasan
Irna mengungkapkan dari evaluasi Lebaran tahun lalu, pihaknya kerap kecolongan terhadap warga yang nekat mudik dengan memanfaatkan jalur tikus dan wak
Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Abdul Qodir
Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Bupati Pandeglang Irna Narulita menghimbau warga di wilayahnya dan yang berada di luar Pandeglang agar tidak mudik pada Lebaran kali ini demi mencegah lonjakan kasus Covid-19.
Ia memahami warga rindu berlebaran bersama keluarga di kampung halaman, namun masalah keselamatan dan kesehatan adalah lebih penting dan perlu didukung seluruh lapisan masyarakat.
"Jadi, kami berharap untuk seluruh masyarakat dapat memaklumi kondisi yang tidak normal ini, untuk ditunda mudiknya. Saya mohon dimengerti sekali lagi," ucap Irna di Kantor Bupati Pandeglang, Rabu (28/4/2021).
Pihaknya pun telah melakukan koordinasi dengan pihak Polri dan TNI untuk melakukan penyekatan alur mudik yang akan dilalui oleh masyarakat Pandeglang dalam lebaran kali ini.
Baca juga: Wabup Pandeglang: Yang Boleh Berlibur ke Tempat Wisata Pandeglang Hanya Warga Lokal

Irna menerangkan, larangan mudik kali ini diperuntukkan bagi seluruh masyarakat dan ASN Pemkab Pandeglang untuk lebaran kali ini.
"Larangan mudik untuk semua tidak pilah-pilah, semua harus punya tanggu jawab punya posisi yang sama," terangnya.
Tutup 3 Pintu Masuk Pandeglang
Selain imbauan, Pemkab Pandeglang berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI untuk melaksanakan penyekatan di tiga pintu utama masuk keluar Kabupaten Pandeglang.
Ini juga berlaku untuk seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Pandeglang.