Tak Seindah Namanya, Indah Tewas Dibakar Kekasih, Pelaku Memeluk Saat Korban Menjerit Kepanasan

Gadis asal Cianjur, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) tewas dibakar hidup-hidup oleh kekasihnya sendiri.

Penulis: Yudhi Maulana A | Editor: Yudhi Maulana A
TribunJabar.id/Ferri Amiril M dan istimewa
Dede alias Bentar (32), pelaku yang membakar gadis Cianjur hidup-hidup, Indah Diani atau Indah Daniarti (22), membuat pengakuan mengejutkan. 

Ternyata pelaku tega membakar kekasihnya karena melihat isi chat ponsel milik korban.

"Saya cemburu mengetahui isi chatting handphone-nya hingga saya gelap mata," kata Dede saat konferensi pers di Mapolres Cianjur, Selasa (11/5/2021).

Dede mengatakan, ia dan Indah sebenarnya berencana menikah.

Sebelumnya, mereka berdua sempat bertengkar hebat.

DB mengatakan, ia sempat menyuruh anak kecil untuk membeli pertalite menggunakan jeriken kecil dan korek apinya.

DB (32), tersangka pembakar pacarnya sendiri, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Cianjur, menangis sesenggukan.
DB (32), tersangka pembakar pacarnya sendiri, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Cianjur, menangis sesenggukan. (Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin)

Pertalite tersebut dibeli di pom mini terdekat.

Barang bukti berupa jeriken kecil, pemantik, dan handphone yang terjatuh menjadi petunjuk pihak kepolisian untuk mengungkap kasus.

"Kami sebelumnya memang bertengkar hebat," kata tersangka sambil menangis.

Alami Luka Bakar 60 Persen

Sebelumnya, dokter penanggung jawab pasien, Almahitta Cintami Putri, dr. Sp.BP-RE(K), mengatakan Indah Daniarti masuk ke IGD RSHS Bandung setelah mendapat rujukan dari Puskesmas Cidaun, Kabupaten Cianjur, pada Sabtu (1/5/2021) pukul 23.00 WIB.

Indah pun harus menjalani perawatan intensif karena mengalami luka bakar hingga 60 persen.

Baca juga: 2 Remaja Bunuh Nenek Kandungya Tengah Malam, Jasad Korban Dipakaikan Mukena Untuk Hilangkan Jejak

"Saudari ID dirawat di RSHS dengan luka bakar 60 persen, kedalaman luka sampai ke dalam kulitnya. Masuk RSHS, Sabtu malam tanggal 1 Mei 2021 pukul 23.00 WIB. Langsung dibawa ke IGD rujukan dari Puskesmas Cidaun, Kabupaten Cianjur," ujar Almahitta dalam keterangan video kepada wartawan, Senin (3/5/2021).

Almahitta pun menjyebut kondisi luka bakar ID cukup luas dan parah, dan berada pada area wajah, seluruh bagian di kedua lengan, sebagian dari tungkai pada kedua kaki, bagian dada, perut dan punggung.

"Kondisi luka bakar yang dialami saudari ID ini tergolong luka bakar yang berat karena area luka bakarnya sangat luas dan kedalaman luka pun sudah hampir mencapai seluruh kedalaman kulit, serta ditambah adanya trauma pada saluran napas atau trauma inhalasi, akibat dari menghirup asap," ucapnya.

Almahitta pun menjelaskan, selain area luka bakar yang sangat luas, pasien ID pun mengalami potensi yang sangat tinggi terjadinya komplikasi infeksi kegagalan napas sehingga saat ini ditopang oleh bantuan ventilator sebagai bantuan pernapasan pasien.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved