Tak Seindah Namanya, Indah Tewas Dibakar Kekasih, Pelaku Memeluk Saat Korban Menjerit Kepanasan

Gadis asal Cianjur, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) tewas dibakar hidup-hidup oleh kekasihnya sendiri.

Penulis: Yudhi Maulana A | Editor: Yudhi Maulana A
TribunJabar.id/Ferri Amiril M dan istimewa
Dede alias Bentar (32), pelaku yang membakar gadis Cianjur hidup-hidup, Indah Diani atau Indah Daniarti (22), membuat pengakuan mengejutkan. 

TRIBUNBANTEN.COM - Nasibnya tak seindah namanya.

Gadis asal Cianjur, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) tewas dibakar hidup-hidup oleh kekasihnya sendiri.

Gadis asal Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur ini menderita luka bakar parah setelah dibakar Dede alias Bentar (32) pada Sabtu, 1 Mei 2021 silam.

Setelah menjalani perawatan sekitar 8 hari RSHS Bandung, Indah menghembuska nafas terakhir, Selasa (11/1/2021) dini hari pukul 00.00 WIB.

Pelaku pun sempat kabur ke hutan di kawasan Ciwidey setelah membunuh kekasihnya itu.

Dikutip dari TribunJabar, Dede telahditangkap oleh anggota Satreskrim Polsek Cidaun danPolres Cianjur di sebuah rumah di kawasan hutan Ciwidey.

Ia menangis sesenggukan saat ditanya alasannya tega membakar pacarnya sendiri.

Baca juga: Perempuan yang Dibakar Pacarnya Meninggal Dunia, Polisi Tangkap Pelaku yang Wajahnya Luka Bakar

Saat konferensi pers, Selasa (11/5/2021), DB mengaku sempat tak tega ketika Indah Diani berteriak minta tolong karena sangat kepanasan ketika api membakar sekujur tubuhnya.

DB berniat memadamkan api yang membakar tubuh Indah Diani dengan cara memeluk, namun ia juga merasa kepanasan sehingga melepaskan pelukan dan melarikan diri.

"Iya saya tak tega ia bilang 'panas, panas'. Maka saya peluk, tapi saya kepanasan dan melarikan diri," kata DB di halaman Mapolres Cianjur, Selasa (11/5/2021).

Indah Diani atau Indah Daniarti kini meninggal setelah kritis akibat dibakar pacar sendiri.
Indah Diani atau Indah Daniarti kini meninggal setelah kritis akibat dibakar pacar sendiri. (Istimewa)

DB lalu melarikan diri ke kawasan hutan Ciwidey dan tak keluar dari sana selama delapan hari hingga akhirnya Reskrim Polsek Cidaun dan Polres Cianjur menjemputnya di sebuah rumah di sana.

Akibat kasus pembakaran oleh pacar sendiri, Indah Daniarti dikabarkan meninggal dunia setelah lebih dari sepekan menjalani perawatan intensif di RSHS Bandung.

Kabar meninggalnya Indah Daniarti itu dimuat oleh salah satu akun media sosial Instagram dengan nama @visitcianjur beberapa jam lalu dan mendapatkan 641 komentar warganet.

Baca juga: Misteri Motif Wanita Pengirim Sate Beracun, Diduga Niat Racuni Polisi Malah Bunuh Anak Driver Ojol

"Innalillahi wainailahi rajiun. Setelah seminggu berjuang, ananda Indah Daniarti, gadis yang dibakar oleh mantan kekasihnya, telah menghembuskan napas terakhirnya tadi malam di RSHS Bandung, saat ini jenazah telah diantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya di Cidaun, Cianjur Selatan. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya, semoga keluarganya diberikan ketabahan. Amiin," tertulis di akun Instagram @visitcianjur tersebut, Selasa (11/5/2021).

Cemburu Lihat isi Chat

Ternyata pelaku tega membakar kekasihnya karena melihat isi chat ponsel milik korban.

"Saya cemburu mengetahui isi chatting handphone-nya hingga saya gelap mata," kata Dede saat konferensi pers di Mapolres Cianjur, Selasa (11/5/2021).

Dede mengatakan, ia dan Indah sebenarnya berencana menikah.

Sebelumnya, mereka berdua sempat bertengkar hebat.

DB mengatakan, ia sempat menyuruh anak kecil untuk membeli pertalite menggunakan jeriken kecil dan korek apinya.

DB (32), tersangka pembakar pacarnya sendiri, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Cianjur, menangis sesenggukan.
DB (32), tersangka pembakar pacarnya sendiri, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Cianjur, menangis sesenggukan. (Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin)

Pertalite tersebut dibeli di pom mini terdekat.

Barang bukti berupa jeriken kecil, pemantik, dan handphone yang terjatuh menjadi petunjuk pihak kepolisian untuk mengungkap kasus.

"Kami sebelumnya memang bertengkar hebat," kata tersangka sambil menangis.

Alami Luka Bakar 60 Persen

Sebelumnya, dokter penanggung jawab pasien, Almahitta Cintami Putri, dr. Sp.BP-RE(K), mengatakan Indah Daniarti masuk ke IGD RSHS Bandung setelah mendapat rujukan dari Puskesmas Cidaun, Kabupaten Cianjur, pada Sabtu (1/5/2021) pukul 23.00 WIB.

Indah pun harus menjalani perawatan intensif karena mengalami luka bakar hingga 60 persen.

Baca juga: 2 Remaja Bunuh Nenek Kandungya Tengah Malam, Jasad Korban Dipakaikan Mukena Untuk Hilangkan Jejak

"Saudari ID dirawat di RSHS dengan luka bakar 60 persen, kedalaman luka sampai ke dalam kulitnya. Masuk RSHS, Sabtu malam tanggal 1 Mei 2021 pukul 23.00 WIB. Langsung dibawa ke IGD rujukan dari Puskesmas Cidaun, Kabupaten Cianjur," ujar Almahitta dalam keterangan video kepada wartawan, Senin (3/5/2021).

Almahitta pun menjyebut kondisi luka bakar ID cukup luas dan parah, dan berada pada area wajah, seluruh bagian di kedua lengan, sebagian dari tungkai pada kedua kaki, bagian dada, perut dan punggung.

"Kondisi luka bakar yang dialami saudari ID ini tergolong luka bakar yang berat karena area luka bakarnya sangat luas dan kedalaman luka pun sudah hampir mencapai seluruh kedalaman kulit, serta ditambah adanya trauma pada saluran napas atau trauma inhalasi, akibat dari menghirup asap," ucapnya.

Almahitta pun menjelaskan, selain area luka bakar yang sangat luas, pasien ID pun mengalami potensi yang sangat tinggi terjadinya komplikasi infeksi kegagalan napas sehingga saat ini ditopang oleh bantuan ventilator sebagai bantuan pernapasan pasien.

Pura-Pura Baik

Perbuatan pelaku berinisial DD atau DB ini membuat ayah korban, Iyus merasa tertipu.

Ia tak menyangka pria yang mendekati putrinya itu berani mencelakai putrinya.

"Saya tertipu pak, ternyata laki-laki yang mendekati putri saya itu berhati iblis," kata Iyus.

Ayah Indah merasa tertipu karena sikap pelaku yang selalu manis dan sopan saat berkunjung ke rumah.

Iyus pun menceritakan, bagaimana gelagat manis pelaku saat bertemu dengannya sebelumnya.

Ia menyebut, pelaku santun dalam berbicara hingga kerap menciun tangan ketika hendak berpamitan.

Tak hanya itu, pelaku juga disebut tak melewatkan waktu untuk beribadah saat sedang menemui putrinya di rumahnya.

(Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ternyata Gara-gara Isi Chat di HP, Pria Cianjur Ini Tega Bakar Kekasihnya, Padahal Berencana Menikah dan Tersangka Pembakar Kekasihnya di Cianjur Sempat Nyuruh Anak Kecil Beli Pertalite dan Korek Api)

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved