Tok! Abdee Slank Hingga Arya Sinulingga jadi Komisaris Telkom dan Bambang Brodjonegoro jadi Komut

Abdee Slank merupakan gitaris grup band Slank yang menjadi pendukung pencapresan Joko Widodo sejak Pilpres 2014 sampai Pilpres 2019.

Penulis: Abdul Qodir | Editor: Abdul Qodir
Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
Abdee Slank saat kembali manggung bersama Slank di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (23/5/2018). 

TRIBUNBANTEN.COM - Menteri BUMN Erick Thohir merombak susunan dewan direksi dan komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom, Jumat (28/5/2021).

Dari RUPTS tersebut diputuskan, pemberhentian Rhenald Kasali dari Komisaris Utama, Marsudi Wahyu Kisworo dan Chandra Arie Setiawan dari Komisaris Independen, serta Alex Denni dan Ahmad Fikri Assegaf dari posisi Komisaris.

Sebagai gantinya, Erick Thohir mengangkat mantan Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Komisaris Bukalapak, Bambang Brodjonegoro, sebagai Komisaris Utama Telkom.

Kemudian, Erick Thohir juga menunjuk Abdi Negara Nurdin atau Abdee "Slank" dan Bono Daru Adji sebagai Komisaris Independen perusahaan telekomunikasi pelat merah itu.

Selain itu, Erick mengangkat Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata dan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Mahendra Sinulingga sebagai Komisaris Telkom.

Baca juga: RUPS PLN 2021 Memutuskan dan Mengangkat Ardan Adiperdana sebagai Komisaris

Perombakan jajaran dewan komisaris tersebut dikatakan Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah saat konferensi pers usai RUPST.

"RUPST juga menyetujui perubahan susunan pengurus dewan komisaris dan dewan direksi perseroan. Terkait perubahan susunan pengurus perseroan, Komisaris Utama Bapak Bambang Permadi Brodjonegoro," ujarnya.

Ririek mengatakan, sepanjang tahun 2020, Telkom secara aktif terus mendukung upaya pemerintah dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional melalui dukungan konektivitas, platform, dan aplikasi digital selain juga bantuan sosial.

Meski industri telekomunikasi terdampak atas adanya pandemi Covid-19, Telkom mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 20,8 triliun atau tumbuh double digit 11,5 persen dibandingkan 2019.

Baca juga: PT Serang Berkah Mandiri Gelar RUPS-LB, Wabup Serang Tunjuk Isbandi sebagai Plt Dirut

Telkom, lanjut Ririek, juga mencatat total pendapatan sebesar Rp 136,46 triliun atau tumbuh 0,7 persen dibandingkan tahun 2019.

"Di samping itu, EBITDA perseroan tercatat sebesar Rp 72,08 triliun atau tumbuh 11,2 persen. Dengan fokus pada tiga domain bisnis digital, Telkom mampu mencatat kinerja pendapatan yang tumbuh positif dengan tingkat profitabilitas yang cukup baik meski adanya pandemi Covid-19 serta persaingan bisnis yang ketat di industri telekomunikasi," pungkasnya.

Ilustrasi PT Telkom Indonesia
Ilustrasi PT Telkom Indonesia (Istimewa)

Berikut susunan lengkap dewan komisaris terbaru PT Telkom Indonesia Tbk hasil RUPST tahun buku 2020:

Dewan komisaris

Komisaris Utama/Komisaris Independen: Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro
Komisaris Independen: Wawan Iriawan
Komisaris Independen: Bono Daru Adji
Komisaris Independen: Abdi Negara Nurdin (Abdee Slank)
Komisaris: Marcelino Pandin
Komisaris: Ismail
Komisaris: Rizal Mallarangeng
Komisaris: Isa Rachmatarwata
Komisaris: Arya Mahendra Sinulingga

  

Dewan direksi

Direktur Utama: Ririek Adriansyah
Direktur Strategic Portfolio: Budi Setyawan Wijaya
Direktur Enterprise & Business Service: Edi Witjara
Direktur Keuangan & Manajemen Risiko: Heri Supriadi
Direktur Network & IT Solution: Herlan Wijanarko
Direktur Wholesale & International Service: Bogi Witjaksono
Direktur Digital Business: Muhamad Fajrin Rasyid
Direktur Human Capital Management: Afriwandi
Direktur Consumer Service: FM Venusiana R

   

Profil Abdee Slank dan Profil Arya Sinulingga

Abdee Negara atau Abdee Slank lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, 28 Juni 1968 (umur 52 tahun).

Abdee Slank merupakan gitaris grup band Slank yang menjadi pendukung pencapresan Joko Widodo sejak Pilpres 2014 sampai Pilpres 2019.

Bakal calon presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama persoenel grup band Slank, yakni Kaka, Ridho, Abdee, Ivan, dan Bimbim, di markas Slank, Potlot, Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2014). Kehadiran Jokowi di markas Slank untuk untuk bersilahturahmi dan menerima masukan dari Slank apabila jadi terpilih sebagai presiden.
Bakal calon presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama persoenel grup band Slank, yakni Kaka, Ridho, Abdee, Ivan, dan Bimbim, di markas Slank, Potlot, Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2014). Kehadiran Jokowi di markas Slank untuk untuk bersilahturahmi dan menerima masukan dari Slank apabila jadi terpilih sebagai presiden. (Tribunnews.com/Herudin)

Selain itu dia juga tampil sebagai vokalis pendukung, penulis lagu dan produser.

Selain Slank, Abdee juga memproduseri band Indonesia lainnya, yakni Seurieus.

Baca juga: Bungkam Soal KPK, Netizen Kritik Slank hingga Jadi Trending di Twitter, Viral Tagar Slank Penipu

Dan saat ini, Abdee Slank menduduki jabatan di sejumlah perusahaan.

Sebut saja jabatan Komisaris PT Sugih Reksa Indotama sejak tahun 2020 dan Komisaris PT Negara Sains Ekosistem sejak tahun 2021.

Abdee juga tercatat sebagai Co-Founder dan Founder di PT Hijau Multi Kreatif, Maleo Music, dan Give.ID.

Baca juga: Bukan Ariel Noah, Sophia Latjuba Gandeng Abdee Slank ke Pernikahan Mantan Suami

Sementara, Arya Mahendra Sinulingga juga demikian.

Arya Mahendra Sinulingga lahir di Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, 18 Februari 1971.

Arya Sinulingga lebih dikenal sebagai ahli kebijakan media dan beberapa kali memegang jabatan penting di perusahaan media.

Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang Komunikasi, Arya Sinulingga.
Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang Komunikasi, Arya Sinulingga. (HO via Tribunnews.com)

Ia tercatat pernah menjadi Komisaris MD Entertainment dan Direktur Penerbitan MNC Group. 

Namanya mulai dikenal sejak menjadi salah satu aktivis 98 mewakili Institut Teknologi Bandung (ITB).

Arya pernah tergabung dalam tim sukses Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014.

Namun pada 2019, Arya bersama Partai Perindo berbalik arah menjadi bagian Tim Kampanye Nasional Jokowi-Amin pada Pilpres 2019.

Tidak lama Jokowi-Amin terpilih menjadi presiden dan wakil presiden, tepatnya pada 5 November 2019, Arya dipercaya sebagai Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir.

Sejak saat itu, Arya menyatakan mundur dari Partai Perindo untuk menjaga profesionalitas.

Dan selang 20 hari atau pada 25 November 2019, Arya kembali dipercaya untuk menduduki kursi komisaris PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum.

  

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul RUPST Setujui Bambang Brodjonegoro Jadi Komisaris Utama Telkom dan di Kompas.com dengan judul "Arya Sinulingga hingga Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Bambang Brodjonegoro Jadi Komut"

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved