Kasus Covid-19 Makin Banyak, Kadinkes Banten: Tidak Mungkin Pembelajaran Tatap Muka
Sebab, varian baru virus Corona seperti Delta memiliki tingkat penyebaran lebih cepat dan keganasan lebih tinggi.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Abdul Qodir
lihat foto
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Kepala Dinas Kesehatan sekaligus Juru bicara Satgas Covid-19 Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti menyatakan pembelajaran tatap muka di sekolah sulit dilaksanakan pada Juli ini.
Hal itu dikarenakan penyebaran virus Corona makin masif dan makin banyak warga terpapar Covid-19.
"Kalau saya pribadi sebagai juru bicara penanganan Covid-19, tentunya dengan kondisi seperti ini tidak mungkin dilakukan pembelajaran tatap muka," ujar Ati Pramudji Hastuti di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Kamis (24/6/2021).
Menurutnya, meski Gubernur Banten Wahidin Halim belum mengeluarkan kebijakan baru tentang pembelajaran tatap muka, namun rencana itu sulit dilakukan dengan tingginya kasus Covid-19 saat ini.
Baca juga: BREAKING NEWS: Rekor Baru, 20.574 Orang Positif Covid-19 dalam Sehari, Termasuk di Banten
Baca juga: Kisah Haru Dibalik Nakes Menangis di Hadapan Keranda Jenazah, Diduga Istrinya Gugur Karena Covid
Baca juga: Viral Nakes Menangis Tersedu di Hadapan Keranda Teman Seperjuangan yang Gugur karena Virus Covid-19
Ditambah lagi dengan adanya varian virus Corona seperti Alfa, Delta dan lainnya.
Sebab, varian baru virus Corona seperti Delta memiliki tingkat penyebaran lebih cepat dan keganasan lebih tinggi.
"Sehingga walaupun ada beberapa sekolah yang sudah melakukan tatap muka, jika kondisi seperti ini terus, maka (sekolah) mereka akan ditutup," terangnya.
