Cek Fakta: Mitos Kisah Mistis Lampor Keranda Terbang, Isu Pagebluk di Tanah Jawa
Belakangan ini media sosial di Indonesia ramai menginformasikan soal kehadiran Lampor.
TRIBUNBANTEN.COM - Belakangan ini media sosial di Indonesia ramai menginformasikan soal kehadiran Lampor.
Beredar video-video memperlihatkan Lampor. Kehadiran Lampor berbarengan dengan suara ketukan pintu rumah pada dini hari.
Lampor adalah mitos mengenai keranda terbang yang mendatangi rumah-rumah warga di Pulau Jawa.
Kehebohan bermula saat beredar video di TikTok tentang keranda terbang atau biasanya dipercaya Lampor terjadi di Malang.
Video menarasikan jika ada keranda terbang melewati desa akan terjadinya marabahaya.
Menurut mitos di tanah Jawa yang sangat kental, Lampor adalah iblis dengan keranda terbang yang datang pada malam hari itu.
Karena itu, di Jawa Tengah, sangat dilarang keluar rumah mulai menjelang Maghrib dikarenakan ada lampor.
Apabila ada warga yang keluar pada malam hari bisa saja hilang dibawa lampor dan tak bisa kembali.
Kalau pun ada yang kembali, mereka akan kembali dalam keadaan linglung dan gila.
Baca juga: Viral Warga Curi Pocong di Alun-Alun Lamongan, Ingin Menakuti Anak-Anak Malah Berakhir Penjara
Baca juga: Viral Video Pria Dijemput Pocong di Tengah Jalan, Langsung Pucat dan Tak Bergeming
Ada banyak versi seputar lampor.
Salah satunya, masyarakat Jawa percaya lampor adalah anggota pasukan gaib Nyi Blorong.
Kehadirannya ditandai dengan angin kencang dari Laut Selatan yang melewati sejumlah daerah.
Dikutip dari akun TikTok @bang_jo26, ia memposting tentang keresahan para warga dengan adanya keranda terbang di kampung halamannya.
Banyak para warga ketakutan dan bershalawat.
"Semenjak keranda terbang datang ke desa-desa tiap hari sebelum magrib udah bikin dianggan depan rumah" tulis @bang_jo26 di postingan TikTok miliknya pada Minggu, 4/7.
Hingga Senin (5/7/2021) lalu, video yang berdurasi 20 detik tersebut telah ditonton sebanyak 15,1M Viewers, kemudian mendapat like 782,7K, lalu menuai 32,1K komentar, dan share berjumlah 20,9K.
"Desa lo punya masalah, katanya nenek gue kalo ada lampor desanya bermasalah" tulis netizen.
"Di kampung pernag ada keranda terbang, jadi aku percaya kalo ini bukan video editan karna pernah ngalamin" tegas @bungemakkicah.
"Tetanggaku lebih parah yang pertama istrinya meninggal, selang 20 menit suaminya menyusul ikut meninggal" sambung @shelyjulistiyani.
"Kalo ada keranda terbang berarti rombongan pengambil nyawa dah di daerah situ, jadi siap-siap aja" tulis netizen yang lain.
Lampor dipercaya menjadi salah satu makhluk yang konon bisa mengambil nyawa manusia.
Hal tersebut membuat sejumlah warga menyalakan api untuk mengusir Lampor.
Dari akun @bang_jo26 tersebut ada beberapa video postingan keranda terbang yang terjadi di Malang tepatnya di desa-desa.
Baca juga: Dua Pemudik di Setu Tangsel Malah Disamperin Pocong Setelah Lolos Penyekatan Mudik
Baca juga: Geger Pocong Kelilingi Rumah Warga di Tangsel, Begini Ceritanya
Semua kejadian keranda terbang di posting lewat akun TikTok miliknya.
Kemudian foto dan video yang diambil berbeda-beda lokasi.
Warga setempat panik dan banyak mengungsi ke tempat lain.
"Semoga kita semua dilindungi dari marabahaya" Tulis warga TikTok.
Apakah itu memang wujud asli Lampor?
Sejauh ini tak ada yang bisa memverifikasi kebenaran mitos ini.
Kisah Lampor Diangkat ke Film
Saking melegandanya Lampor, ada film di Indonesia yang mengangkat tentang kisahnya.
Film itu berjudul Lampor: Keranda Terbang
Ini merupakan film Indonesia tahun 2019 yang disutradarai Guntur Soeharjanto, diproduseri oleh Chand Parwez Servia dan Fiaz Servia, dan ditulis oleh Alim Sudio.
Film ini ditayangkan pada 31 Oktober 2019, bersamaan dengan Love for Sale 2.
Iklan film pengantar diluncurkan pada 31 Mei 2019, dan trailer film ini diluncurkan pada 17 Juli 2019.
Pada film ini, dikisahkan Edwin (Dion Wiyoko) dan Netta (Adinia Wirasti) bersama dua anak mereka, Agam (Bimasena) dan Sekar (Angelia Livie), kembali ke kampung Netta di Temanggung.
Kampung yang telah ditinggal Netta 25 tahun bersama ibunya yang marah akan perbuatan sesat ayahnya.
Netta harus menyampaikan pesan terakhir almarhumah untuk ayahnya.
Netta disambut curiga dan dianggap pembawa musibah karena kampungnya sedang dilanda teror Lampor, setan pencabut nyawa yang membawa keranda terbang.
Ayahnya juga meninggal tiba-tiba, sebelum Netta tiba.
Edwin berusaha membela istrinya dan percaya akan niat baik kedatangannya. Namun satu per satu rahasia terkuak.
Skandal busuk dan kejadian mengerikan muncul menghantui dan membuat keluarga ini terancam pecah.
Apalagi ketika anak-anak mereka juga nyawanya terancam oleh Lampor.
Tidak ada jalan lain bagi Edwin dan Netta selain menghadapi itu semua.
Ramai di media sosial soal kemunculan Lampor, makhluk gaib yang dipercaya seiring mewabahnya penyakit atau pagebluk.
Lalu, kata Lampor disandingkan menjadi Pagebluk Lampor.
Baca juga: Cerita Begal di Tangerang Dihantui Arwah Emak-emak Korban Penjambretan
Baca juga: Heboh Warga Tangsel Dengar Suara Misterius di Atap Rumah, Ternyata Ular Sanca 4 Meter Bersarang
Isu Sejak 1960-an
Dikutip dari historia.id, Arkeolog Universitas Negeri Malang Dwi Cahyono mengatakan, isu setan Lampor merebak di Jawa Tengah dan Jawa Timur pada 1960-an.
Isu itu muncul saat wabah penyakit merebak dan banyak orang meninggal dalam kondisi tidur.
Sejauh ini, tidak dapat diverifikasi kebenaran mengenai isu ini.
Sesuatu yang berbau mistis dan gaib itu cepat diterima masyarakat apalagi mudah disebar di media sosial.
Dalam Islam, mempercayai hal yang gaib bukan hal dilarang.
Misalnya tentang sihir atau guna-guna.
Untuk itu, agar terhindar dari tipu daya setan atas isu kemunculan Lampor, sebaiknya banyak mengingat Allah SWT.
Sihir merupakan sebuah tipu daya yang dapat dilakukan oleh paranormal, tukang sihir, dukun, atau orang pintar.
Siapapun dapat terkena sihir, terutama orang yang memiliki iman yang lemah kepada Allah SWT.
Sihir ataupun santet biasanya digunakan untuk menyakiti orang lain.
Seseorang dapat terkena sihir atau santet karena beberapa hal, diantaranya karena lalai mengingat Allah SWT, tidak mau mengindahkan ketaatan (ibadah), dan tidak mau memperhatikan zikir-zikir syar'i (pagi, petang, sebelum tidur, dan ketika masuk kamar mandi).
Allah SWT dalam Quran Surah Az-Zukhruf ayat 36 pun berfirman:
Arab: وَمَنْ يَعْشُ عَنْ ذِكْرِ الرَّحْمَنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَانًا فَهُوَ لَهُ قَرِينٌ
Artinya: Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Rabb Yang Maha Pemurah (Alquran), Kami adakan baginya syaitan (yang
menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.
Allah SWT amat membenci ilmu sihir dan santet karena hal ini merupakan perbuatan yang bersekutu dengan setan.
Berikut bacaan doa agar kita terhindar dari ilmu sihir, santet, maupun guna-guna lainnya.
لَاإِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
Laa ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumit, wa huwa 'ala syai'in qadir
Artinya:
Tidak ada Tuhan Selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, milik Allah segala kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
Doa penangkal sihir ini dapat dibaca kapan saja terutama setelah bangun tidur, selesai salat wajib dan salat sunah, dan sebelum tidur.
Berikut ini adalah doa yang diajarkan Rasulullah dalam menangkal sihir dan santet, yakni:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍ
Audzu bi kalimaatillahit taammati min kulli syaithonin wa haammatin wa min kulli ‘ainin laammatin
Artinya : "Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang telah sempurna dari godaan setan, binatang beracung dan dari pengaruh ‘ain yang buruk". (HR. Bukhari).
Sejumlah ulama menganjurkan Ayat Kursi dibaca usai salat fardhu serta pada malam hari. Rasulullah Muhammad SAW bersabda dalam salah satu hadits:
" Barangsiapa membaca ayat Kursi pada malam hari, Allah senantiasa menjaganya dan setan tidak akan mendekatinya hingga subuh.
Berikut lafal ayat Kursi:
" Allahu laa ilaa ha illahuwal haiyul qoiyyum, laa ta' khuzuhu sinatuw walaa naum, lahu maa fissamaawaati wa maa fil ardli, man
zallazy yasyfa'u 'indahuu illa biiznihi, ya'lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum, walaa yukhituuna bisyaiin min 'ilmihii illa
bimaasyaa', wasyi'a kursiyyuhus samaawaati wal ardla, wa laa yauduhu khifdzuhumaa wa huwal 'aliyyul adzim.'
Artinya:
" Allah, tidak ada tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup Kekal lagi terus menerus mengurus (makhlukNya), tidak mengantuk dan tidak tidur, KepunyaanNya apa yang di langit dan di bumi.
Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izinNya, Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendakiNya.
Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar." (Ism)
Demikianlah doa yang dapat kita baca untuk menghindari diri dari sihir maupun santet.
Semoga kita semua dapat terhindar dari hal-hal yang mencelakai kita.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Ulasan Lengkap Apa Itu Lampor atau Keranda Terbang? Isu di Pulau Jawa 1960-an yang Kembali Viral