Virus Corona

Pandemi Covid-19, PLN Salurkan Stimulus Listrik, Jaga Keandalan hingga Permudah Pelayanan via Gawai

Penyaluran stimulus kelistrikan menjadi bagian dari upaya PLN untuk mendukung kehidupan masyarakat di tengah pandemi

dokumentasi PLN
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, saat diskusi media bertajuk "Perpanjangan Stimulus dari Pemerintah pada Masa PPKM" secara daring, Jumat (23/7/2021). 

TRIBUNBANTEN.COM - Penyaluran stimulus kelistrikan menjadi bagian dari upaya PLN untuk mendukung kehidupan masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Stimulus kelistrikan dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan, mengapresiasi pemerintah dan PLN.

Baca juga: Peringati Hari Anak Nasional, PLN Dukung Kegiatan Literasi dan Kelurahan Layak Anak

Apresiasi itu disampaikan saat diskusi media bertajuk "Perpanjangan Stimulus dari Pemerintah pada Masa PPKM" secara daring, Jumat (23/7/2021).

Mamit menilai, dari berbagai bantuan pemerintah, subsidi listrik yang disalurkan PLN merupakan yang tepat guna.

Hal itu disebabkan kerapihan data yang dimiliki PLN sehingga penyalurannya relatif lebih mudah.

"Harus tepat guna karena ini berasal dari anggaran negara. Data harus benar selain syarat penerima yang diperketat," ujarnya lewat rilis yang diterima TribunBanten.com, Jumat.

Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan, saat diskusi media bertajuk
Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan, saat diskusi media bertajuk "Perpanjangan Stimulus dari Pemerintah pada Masa PPKM" secara daring, Jumat (23/7/2021). (dokumentasi PLN)

Namun, dia mengingatkan agar PLN tidak terbuai dengan data yang ada tanpa pemutakhiran terakhir.

Mamit juga mengapresiasi kebijakan stimulus yang hadir pada saat yang tepat, yaitu ketika daya beli masyarakat yang menurun.

Masyarakat sangat membutuhkan stimulus dalam keseharian mereka. 

Apalagi listrik adalah satu kebutuhan primer yang tidak bisa ditinggalkan.

Baca juga: 1.897 Pelanggan Sudah Mendaftar, Promo PLN Green Lifestyle Diperpanjang hingga 31 Juli 2021

"Saya kira ini adalah bentuk kehadiran dan perhatian negara terhadap masyarakat yang mengalami kondisi kurang baik," ucapnya.

Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ida Nuryatin Finahari, mengatakan realisasi stimulus sektor ketenagalistrikan karena pandemi Covid-19 yang disalurkan oleh PLN pada 2020 mencapai Rp 13,16 triliun untuk 33 juta pelanggan.

Pada 2021, realisasi untuk triwulan pertama mencapai Rp 4,6 triliun yang diberikan kepada 33 juta pelanggan.

Sampai triwulan kedua, pemerintah sudah menyalurkan Rp 6,75 triliun. 

Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Ida Nuryatin Finahari, saat diskusi media bertajuk
Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Ida Nuryatin Finahari, saat diskusi media bertajuk "Perpanjangan Stimulus dari Pemerintah pada Masa PPKM" secara daring, Jumat (23/7/2021). (dokumentasi PLN)

Dana tersebut disalurkan melalui mekanisme diskon tarif, pembebasan biaya beban atau abonemen, serta pembebasan rekening minimum bagi pelanggan sosial, bisnis dan industri.

"Ini di luar subsidi tahunan yang pada 2020 mencapai Rp 47,99 triliun (audited) dan pada APBN 2021 ini kita anggarkan sebesar Rp 53,59 triliun," ujarnya.

Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, mengatakan stimulus merupakan satu di antara bentuk perlindungan sosial dari pemerintah kepada masyarakat saat pandemi Covid-19.

Khususnya saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Selain stimulus berupa keringanan secara ekonomi, PLN juga fokus untuk meningkatkan keandalan jaringan listriknya, terutama ketika masyarakat harus beraktivitas sepenuhnya di rumah saat PPKM.

"Utamanya, kami akan memastikan kualitas pelayanan, daya arus harus cukup untuk memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat. Kedua menyiagakan posko elayanan yang sudah dilengkapi dengan peralatan penyokongnya," katanya.

Baca juga: Idul Adha 1442 H, PLN Sumbangkan 2.977 Hewan Kurban kepada 127.945 Penerima di Seluruh Indonesia

PLN juga terus berkomitmen untuk memperkuat layanan digitalnya ke segala sisi.

Mulai dari sisi pembangkit, kemudian transmisi dan distribusi, dan terakhir layanan langsung kepada masyarakat.

Hadirnya PLN Mobile yang diluncurkan pada tahun lalu, diharapkan dapat menjadi garda terdepan PLN dalam berkomunikasi dengan semua pelanggan.

Baca juga: PLN UID Banten Kerahkan Ribuan Personel untuk Menjaga Keandalan Pasokan Listrik saat Idul Adha

Dengan PLN Mobile, ketika ada keluhan konsumen tidak perlu menelepon.

Cukup dengan satu sentuhan, petugas PLN bisa menganalisis keluhan yang disampaikan dan langsung melakukan perbaikan.

"Untuk memudahkan pelanggan selama PPKM Darurat ini, kami telah menyediakan Aplikasi PLN Mobile yang siap melayani pelanggan 24 jam hanya dari genggaman," ucap Bob.

Dengan adanya PLN Mobile, Bob berharap agar masyarakat tidak perlu keluar rumah, dapat mengikuti protokol kesehatan secara maksimal karena urusan layanan kelistrikan akan diselesaikan PLN.

 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved