Jokowi Pilih Pakaian Adat Baduy di Sidang Tahunan MPR

Presiden Joko Widodo memakai pakaian adat suku Baduy saat menghadiri sidang tahunan MPR RI dan Pidator Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT ke-76 RI

Editor: Glery Lazuardi
(YouTube/Sekretariat Presiden)
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengenakan pakaian adat saat menghadiri Sidang Tahunan MPR 2021. 

TRIBUNBANTEN.COM - Presiden Joko Widodo memakai pakaian adat suku Baduy saat menghadiri sidang tahunan MPR RI dan Pidator Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT ke-76 Republik Indonesia.

Acara sidang tahunan MPR RI dan Pidator Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT RI ke-76 digelar di kompleks MPR/DPR, Senayan, DKI Jakarta, pada Senin (16/8/2021).

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato berisi laporan kinerja lembaga-lembaga negara tentang pelaksanaan Undang-Undang Dasar.

Sidang Tahunan MPR tahun ini dibatasi hanya 60 orang yang hadir langsung secara fisik di gedung MPR/DPR. Sementara sisanya hadir secara virtual.

Baca juga: Jokowi Pilih Pakaian Adat Baduy di Sidang Tahunan MPR

Baca juga: Link Live Streaming Pidato Kenegaraan Presiden RI di Sidang Tahunan MPR 2021

Jokowi tampak mengenakan pakaian adat Suku Baduy berwarna hitam-hitam dengan lencana merah putih di dada sebelah kiri.

Dia juga mengenakan udeng kepala berwarna biru, sendal berwarna hitam lengkap dengan tas rajut berwarna cokelat. Selain itu, presiden memakai masker berwarna hitam.

Kantor Staf Presiden (KSP), lewat akun Twitter resmi @KSPgoid, menjelaskan Presiden memilih pakaian adat tersebut sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai adat dan budaya Suku Baduy yang berada di Lebak, Banten.

"Presiden Jokowi memilih menggunakan pakaian adat Suku Baduy sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan pada keluhuran nilai-nilai adat dan budaya Suku Baduy," tulis KSP.

Dalam unggahannya, KSP juga menampilkan infografis tentang pakaian adat Suku Baduy.

Infografis itu menjelaskan, pakaian adat Suku Baduy terdiri atas telekung, kutung, beubeur, dan samping aros.

Telekung merupakan ikat kepala, kadang disebut koncer atau roma hasil tenun masyarakat Baduy.
Kemudian kutung adalah baju putih berlengan panjang tanpa kerah atau yang juga disebut jamang sangsang.

Berikutnya, beubeur merupakan ikat pinggang berupa selendang kecil. Samping aros merupakan sarung warna nila bergaris putih yang dipakai sebatas dengkul.

Baca juga: Senin Ini, Presiden Jokowi Akan Sampaikan Dua Pidato di Sidang Tahunan MPR

Sementara itu, Wakil Presiden Ma'ruf Amin tampak mengenakan pakaian adat Suku Mandar asal Sulawesi Barat.

Ma'ruf mengenakan pakaian dengan perpaduan jas dan celana hitam dengan kain sarung tenun warna merah bercorak khas Mandar yang digunakan sebagai ikat pinggang, serta penutup kepala yang disebut songkok tabone.

Jokowi menyampaikan pidato dua kali dalam agenda tahunan ini. Pertama, pukul 08.30, Pidato Presiden Republik Indonesia pada Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI.

Selanjutnya, pukul 10.30, Pidato Presiden Republik Indonesia dalam rangka Penyampaian Keterangan Pemerintah Atas RUU APBN Tahun Anggaran 2022 Beserta Nota Keuangannya pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2021-2022. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved