RESMI! Bali United vs Persik Kediri Jadi Pembuka Liga 1 2021-2022 di SUGBK, Persita Jumpa Persipura

Hal ini sama dengan kegiatan masyarakat lainnya, seperti di pusat perbelanjaan dan industri.

Untuk itu, dia meminta, masyarakat memahami pemerintah melakukan pelonggaran secara bertahap, bertingkat, dan berlanjut.

Sebab, jika tidak secara bertahap dikhawatirkan akan terjadi kembali peningkatan kasus Covid-19 yang nantinya akan membuat pembatasan kegiatan masyarakat yang lebih ketat.

Seperti diketahui, Kapolri Listyo Sigit kemarin telah memberikan izin tertulis penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2 kepada Menpora Zainudin Amali di Mabes Polri.

Hasil evaluasi dari Kementerian Kesehatan dan melihat laju penyebaran Covid-19 yang mulai melandai jadi salah satu alasan pihaknya memberikan izin.

Meski demikian, Kapolri berharap kompetisi Liga 1 dan Liga 2 nanti harus dijalankan dengan penerapan protokol kesehatan ketat.

Baca juga: Daftar Lengkap Skuad dan Jadwal Persita Tangerang di Liga 1 2021, Tim Kuda Hitam Siap Beri Kejutan

Baca juga: BNPB Beri Lampu Hijau Kompetisi Sepak Bola 2021: Liga 1 Mulai 27 Agustus, Liga 2 Bergulir September

“Beberapa waktu lalu berdasarkan hasil persetujuan terkait dengan laju pertumbuhan covid kemudian terhadap situasi dan juga penurunan di beberapa wilayah, kemudian diberikan kelonggaran berdasarkan hasil assessment yang dilakukan oleh Kementerian kesehatan salah satunya adalah melonggarkan kegiatan olahraga tentunya dengan berbagai macam pembatasan,” kata Listyo.

“Oleh karena itu mendasari hasil assessment dan juga evaluasi terhadap kegiatan PPKM, maka kami sepakat untuk memberikan persetujuan terkait dengan izin dilaksanakan penyelenggaraan Liga 1 dan liga 2 namun tentunya tetap harus melaksanakan protokol kesehatan ketat,” sambungnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga menegaskan bahwa kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan terselenggara tanpa penonton.

Listyo pun meminta agar para suporter Indonesia bisa melihat atau mendukung tim kesayangannya dari rumah saja.