News

Izin Pergi Main Game, Remaja Ini Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan, Polisi Ungkap Kronologi

Penemuan mayat laki-laki di desa Penyaguhan, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau membuat warga geger.

Editor: Zuhirna Wulan Dilla
net
Jasad seorang pria ditemukan mengambang di Pintu Air 10, Kota Tangerang, Banten, Jumat (14/8/2020) pukul 09.30 WIB. 

TRIBUNBANTEN.COM - Penemuan mayat laki-laki di desa Penyaguhan, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau membuat warga geger.

Pasalnya, mayat laki-laki itu ditemukan dalam kondisi tubuh mengenaskan.

Melansir Tribun Pekanbaru, jasad itu diketahui bernama Benferi (14).

Diketahui kondisi jasad Benferi tersebut kepala dan badannya saling terpisah.

Diduga Benferi merupakan korban pembunuhan.

Kapolres Inhu, AKBP Bachtiar Alponso melalui Ps Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran menerangkan penemuan mayat tersebut terjadi pada Senin (30/8/2021) sekira pukul 09.00 Wib.

Baca juga: Temuan Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Anjing Pelacak Endus Sepatu Putih di Lokasi

Saat ditemukan, mayat tersebut masih mengenakan pakaian lengkap, yakni bercelana pendek hitam, bercelana dalam abu-abu merk Cyclon, memakai baju bermotif kotak-kotak warna hijau, dan satu pasang sendal berwarna merah.

Menurut pengakuan ibu korban, Benferi pergi meninggalkan rumah pada Jumat (27/8/2021) untuk bermain game di simpang perumahan divisi I PT PAL.

Sekira pukul 11.00 Wib korban pulang untuk makan lalu setelah selesai makan permisi lagi untuk pergi bermain.

Siapa menyangka, pertemuan itu menjadi pertemuan terakhir Benferi dengan ibunya.

Baca juga: BREAKING NEWS - Pria Paruh Baya asal Serang Ditemukan Tewas di Rumahnya, Ada Bekas Luka di Leher

"Ayah korban yang baru pulang kerja bertanya tentang Benferi kepada ibu korban dan dijawab oleh ibu korban bahwa Benferi permisi untuk bermain game ke simpang perumahan divisi satu.

Sekira pukul 18.00 WIB korban belum pulang, sehingga ayah dan ibu korban pergi mencari dan bertanya ke tetangga namun tidak ada yang mengetahui," kata Misran.

Orangtua korban dan tetangga mencari bersama-sama di sekitar perumahan namun tidak menemukan keberadaan korban. Karena sudah malam, pencarian korban dihentikan.

Pencarian terhadap korban dilanjutkan pada hari Sabtu dan Minggu bersama-sama dengan karyawan PT PAL namun korban tidak ditemukan.

Baca juga: Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas di Banten Meningkat pada Pekan ke-4 Agustus, 10 Orang Tewas

Hingga hari Senin (30/8/2021) sekira pukul 09.00 Wib saksi atas nama Karishma dan Robinhod Marbun bersama lima orang karyawan PT PAL lainnya melakukan pencarian di divisi I BLOK B 16 dan pada saat di TKP mencium ada aroma bau di kebun PT PAL.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved