Kerajaan Angling Dharma Pandeglang

Pemimpin Kerajaan Angling Dharma Pandeglang Kerap Bantu Warga, Pengikut: Dia Sosok Satria Piningit

Iskandar Jamaludin Firdaus menggegerkan warga Pandeglang dengan mengklaim dirinya sebagai seorang Raja Angling Dharma dari Pandeglang

Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Yudhi Maulana A
dok. pengikut Kerajaan Angling Dharma Pandeglang, Ki Jamal
Baginda Sultan Iskandar Jamaluddin Firdaus, pemimpin Kerajaan Angling Dharma Pandeglang 

Laporan wartawan TribunBanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan

TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Iskandar Jamaludin Firdaus menggegerkan warga dengan mengklaim dirinya sebagai seorang Raja Angling Dharma dari Pandeglang.

Ia disebut-sebut sebagai 'satria piningit' yang telah membantu banyak warga miskin di daerahnya, dan menyantuni anak-anak yatim.

Tak hanya itu, ia disebut-sebut memiliki kekayaan yang tak ternilai dan bahkan merupakan orang terkaya hingga tujuh turunan.

Namun hal itu belum tervalidasi kebenarannya.

Sebagian warga yang menjadi pengikutnya dan mengaitkan kedermawanan sang raja dengan mitos ramalan Jayabaya tentang satria piningit.

Baca juga: Heboh Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang, Pemimpinnya Sang Baginda Sultan dan Dikenal Dermawan

Ki Jamal, salah satu pengikutnya mengatakan bahwa sang raja bukan sekedar mengklaim dirinya sebagai seorang raja, akan tetapi menurutnya sebagian besar orang mengatakan bahwa dirinya adalah titisan ramalan dari Jayabaya tentang munculnya satria piningit.

"Jadi bukan raja yang mengklaim dia raja, bukan tapi memang istilah tersebut mucul dari banyak orang terhadap raja. Sehingga kita menyebutkan bahwa inilah sosok Satria Piningit yang akan muncul di bumi," katanya saat ditemui di Desa Pandat, Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang, Banten, Rabu (22/9/2021).

Ia pun meyakini, bahwa sang baginda merupakan pilihan dari mitologi ramalan Jayabaya yang akan membebaskan umat manusia dari kemiskinan dan yang lainnya.

heboh kemunculan Kerajaan Angling Dharma Pandeglang Banten
heboh kemunculan Kerajaan Angling Dharma Pandeglang Banten (Kompas TV)

Pihaknya pun menunjukkan hasil tulisan tentang satria piningit yang dituliskan langsung oleh sang raja pada saat itu dan diukir di sebuah kayu yang berada di rumahnya.

Tulisan itu pun bertuliskan Knight Piningit down to the surface of the earth greetings baginda all you (Ksatria Piningit turun ke bumi menjadi raja untuk semua)

Diangkat Raja Setelah Bertapa di Gunung

Ki Jamil salah satu pengawalnya, mengatakan bahwa sang baginda raja sedang tidak ada di rumah.

Baca juga: Heboh Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang, Pemimpinnya Sang Baginda Sultan dan Dikenal Dermawan

"Baginda raja menyampaikan belum berkenan untuk diwawancara. Jadi kalau ada hal-hal yang mau ditanyakan soal beliau, bisa langsung ke saya saja. Sudah dizinkan sama beliaunya," katanya saat ditemui, Rabu (22/9/2021).

Ia mengatakan, kekuasaan yang didapatkan oleh baginda, bermula pada saat tahun 2004, dimana pada saat itu, sang baginda raja telah selesai bertapa di sebuah gunung untuk mempelajari sebuah ilmu.

Suasana istana Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang
Suasana istana Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang (TribunBanten.com/Marteen Ronaldo Pakpahan)

Pasca itu, ia mendapatkan kedigdayaan menjadi raja dari makhluk gaib berdasarkan perintah Tuhan.

"Baginda diangkat menjadi raja pada tahun 2004, itu asal-usul urusannya juga dengan gaib. Pengangkatan ini bukan keinginan baginda bukan juga keinginan masyarakat, tapi memang sudah perintah dari sana-nya, dari Sang Pencipta," terangnya.

Tak hanya disitu, ia menerangkan bahwa warga di sekitar selalu percaya akan setiap ucapan dari sang baginda raja.

Baca juga: Viral Teori Rangga Petinggi Sunda Empire: Banten Merdekakan Amerika, Beberkan Julukan Uncle Sam

Pasca mendapatkan pengakuan, ia pun mulai membangun rumah warga miskin sejak tahun 2017 dan hingga saat ini juga masih terlibat memberikan santunan kepada anak-anak yatim piatu.

"Sang raja sering memberikan bantuan kepada rakyat miskin dan anak yatim dari dulu. Itu mengapa kita meyakini, bahwa raja merupakan utusan Tuhan," jelasnya.

"Sebenarnya beliau tidak mau dinobatkan sebagai raja itu sejak dulu, hanya saja baru-baru ini saja sang raja mau dinobatkan sebagai satria piningit, dan akhirnya beliau mensejahterakan rakyat," terangnya.

 
 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved