News

Viral Oknum Polisi Pukul Pengendara Motor, Polres Bima Minta Maaf ke Orang Tua Korban dan Warga

Seorang oknum anggota polisi di Bima Nusa Tenggara Barat dilaporkan telah memukul pengendara motor.

Editor: Zuhirna Wulan Dilla
TribunLombok.com
Tangkapan layar video oknum polisi memukul dan menendang pengendara motor di Bima, NTB, Senin (27/9/2021). 

TRIBUNBANTEN.COM - Seorang oknum anggota polisi di Bima Nusa Tenggara Barat dilaporkan telah memukul pengendara motor.

Melansir Tribun Lombok, aksi oknum polisi tersebut terekam di video dan beredar luas di masyarakat setempat.

Terlihat dalam video berdurasi 2 menit 49 detik itu terlihat tiga oknum polisi mengerumuni seorang pengendara motor.

Baca juga: Todong Pistol saat Tagih Utang Bersama Deb Collector, Oknum Polisi Ditangkap, Begini Kronologinya

Salah satu polisi terlihat emosi dan beberapa kali melayangkan pukulan hingga tendangan ke arah pemuda itu.

Aksi para polisi tersebut direkam warga yang ada di seberang jalan.

Tangkapan layar video oknum polisi memukul dan menendang pengendara motor di Bima, NTB, Senin (27/9/2021).
Tangkapan layar video oknum polisi memukul dan menendang pengendara motor di Bima, NTB, Senin (27/9/2021). (TribunLombok.com)

Sembari merekam dia pun ngomel-ngomel melihat aski oknum polisi tersebut.

Baca juga: Viral Oknum Perangkat Desa di Pandeglang Diduga Minum Miras Sambil Live Facebook, Ini Pembelaannya

Terutama saat salah seorang oknum leyangkan tendangan ke arah pemuda itu.  

”De aina sempa ni bapa.” dalam bahasa Mbojo, Bima.

Artinya “Jangan ditendang bapak!”  

Meski ditendang, pengendara terlihat tidak melakukan perlawanan.

Video tersebut kemudian viral di media sosial bahkan telah dibagikan hingga ratusan kali dan mendapat ratusan komentar dari warganet.

Video tersebut pertama kali diposting akun Facebook Merry, sekitar pukul 15.00 Wita, Senin (27/9/2021).

Baca juga: Oknum Camat di Pandeglang yang Dituding Mabuk Berat Diperiksa BKD Untuk Dimintai Klarifikasi

Dalam kolom komentar warganet menyebut peristiwa tersebut terjadi di jalan Sultan Salahuddin, ke Pantai Kalaki, Bima.

Setelah itu, oknum polisi membawa motor pengendara dan satu lain membonceng korban.

Belakangan diketahui warga yang dipukul tersebut merupakan warga Desa Tenga, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved