PON XX Papua
Viral Atlet Peraih Medali Emas Pertama NTT Dijemput Pakai Mobil Bak, Ini Tanggapan KONI NTT
Peraih medali emas pertama untuk NTT di ajang PON XX Papua, Susanti Ndapataka dijemput dari bandara menggunakan mobil bak.
Penulis: Yudhi Maulana A | Editor: Yudhi Maulana A
Hadir juga Wakil Ketua Umum KONI NTT, Theodorus Widodo serta staf khusus KONI NTT, Michael Fernandez.
Setelah pengalungan selendang oleh pimpinan KONI NTT di ruang VIP Bandara El Tari Kupang, selanjutnya Susanti menemui keluarga yang sudah menunggunya.
Ketua Umum KONI NTT, Andre Koreh memastikan KONI tetap memperhatikan semua atlet asal NTT.
Baca juga: Gubernur WH: Terima Kasih atas Medali Emas Muay Thai di PON, Kado HUT ke-21 Banten
Untuk Susanti, kata Andre, meski tidak ada acara khusus, namun pihak KONI tetap menjemputnya di bandara.
"KONI NTT memang tahu Susanti pulang hari ini. Makanya sekum KONI NTT, Pak Umbu Saga Anakaka, Pak Wakil Ketum Pak Theo Widodo dan pak staf khusus KONI NTT, Pak Mikael Fernandez menjemput Susanti bersama Ketum Muaythay dan pelatih Pak Angga, " kata Andre dikutip dari Pos Kupang, ditemui di sela-sela menonton pertandingan pencak silat di GOR Toware Kabupaten Jayapura.
Ia mengatakan, pihaknya juga yang mengabarkan keluarga Susanti untuk menjemput sang atlet di bandara.
Sejauh ini, pihaknya bangga sekaligus terkejut Susanti bisa meraih medali emas, sebab pihaknya tidak membebani target medali dari cabor muaythai.
"Terima kasih kami buat Susanti karena memberi dalam kekurangan. Susanti memberi dorongan dan motivasi buat atlet-atlet NTT lain yang masih berjuang meraih prestasi. Mari doakan bersama," tambah Andre.
Mia Amalia Sumbang Emas Perdana, Kado HUT ke-21 Banten
Mia Amalia, atlet asal Banten, akhirnya merebut emas perdana bagi kontingen Banten di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Minggu (3/10/2021) sore.
Mia, atlet olahraga muaythai, tampil di kelas 51 kg.
Dia meraih medali emas setelah melawan atlet tuan rumah, Paula Renady Sauke, dengan kemenangan mutlak.
Mia yang tampil di sudut merah dengan beberapa kali menjatuhkan Paula.
Tidak ada celah buat wasit dan juri memberikan nilai buat lawan.

Saat pengumuman pemenang, bendera merah diangkat ketua juri muaythai PON XX 2020 Papua.