Gagal Tes Seleksi PPPK, Guru Honorer Ditemukan Tewas Tak Wajar di Lombok

Sainin (46), warga Dusun Murbaya, Desa Murbaya, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, ditemukan meninggal dunia

Editor: Glery Lazuardi
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
ilustrasi 

TRIBUNBANTEN.COM - Sainin (46), warga Dusun Murbaya, Desa Murbaya, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, ditemukan meninggal dunia, pada Minggu (17/10/2021).

Kasi Humas Polres Lombok Tengah Iptu Susan V Sualang mengatakan Sainin meninggal dunia karena diduga mengalami depresi.

Hal itu diketahui setelah pihaknya meminta keterangan dari suami korban.

Belakangan ini, kata dia, korban mengalami sejumlah permasalahan, seperti ingin mendirikan toko, mengikuti tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) namun tidak lulus.

Hingga akhirnya, korban sering mengonsumsi obat yang dibeli secara online serta sering terjatuh dari atas kendaraan.

Baca juga: Rencana Liwetan Berakhir Duka, Remaja di Tasikmalaya Tewas Tenggelam Saat Bercanda di Pinggir Sungai

Kapolsek Pringgarata Iptu Derpin Hutabarata menjelaskan, pihaknya telah memeriksa beberapa saksi yakni anak korban sendiri dan suami korban, serta masyarakat setempat.

Terkait kronologi penemuan mayat, ia menjelaskan, sekitar pukul 06.00 Wita, anak korban melihat ibunya dalam kondisi tewas tidak wajar di ruang tamu rumahnya.

"Anak korban keluar rumah memberitahukan kejadian tersebut kepada warga sekitar, selanjutnya warga berdatangan," kata dia, dalam keterangan tertulis

Mengetahui peristiwa tersebut selanjutnya warga, keluarga dan suaminya menghubungi pihak Kepolisian Sektor Pringgarata.

Setelah dilakukan olah TKP, selanjutnya dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh UPTD Puskesmas Pringgarata.

"Suami maupun keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah, serta menolak untuk dilakukan autopsi," jelas Derfin.

Kapolsek mengatakan, pada saat kejadian korban hanya berdua dengan anaknya di rumah.

Sedangkan sang suami sedang melaksanakan tugas malam di kantor Bupati Lombok Barat.

Dari informasi yang diperoleh, dalam kesehariannya korban kurang bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.

Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan UPTD Puskesmas Pringgarata, korban diperkirakan meninggal dunia kurang dari 2 jam.

Hal itu ditandai dengan belum terjadinya kaku pada mayat juga tidak ditemukan adanya lebam.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Guru Honorer Ditemukan Tewas Tak Wajar di Lombok

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved