Tangerang Selatan
Harga Minyak Goreng dan Telur Naik di Pasar Cimanggis Tangsel, Warga Minta Pemerintah Turun Tangan
Pembeli bahan pokok di Tangerang Selatan meminta pemerintah turun tangan soal harga minyak goreng dan telur ayam negeri.
TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT - Pembeli bahan pokok di Tangerang Selatan meminta pemerintah turun tangan soal harga minyak goreng dan telur ayam negeri.
Melansir Tribun Tangerang, kenaikan harga kebutuhan pokok pada dua komoditas itu membuat pembeli terkejut.
"Belanja telur sama minyak, kaget harganya itu sudah pada naik," kata Ipah (45)-warga-saat ditemui di Pasar Cimanggis, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (15/11/2021).
Baca juga: Harga Minyak Goreng Tembus Rp 19 Ribu Per Liter, Diskoperindag Kabupaten Serang Bilang Begini
Ipah mengaku terkejut karena harga telur dan minyak goreng meroket tinggi.
Menurut dia, harga telur dan minyak goreng tinggi sehingga memaksa dirinya untuk mengurangi kebutuhan lainnya.
Baca juga: Harga Minyak Goreng Naik, Yuk Intip Cara Pedagang Gorengan Tetap Berjualan
"Tadinya minyak cuman Rp 30.000 per 2 liter (kemasan), kalau telur sekilo Rp 18.000. Sekarang minyak Rp 35.000 dua liter, telur sekarang Rp 25.000," ujarnya.
Baca juga: Disperindag Kabupaten Tangerang Ungkap Alasan di Balik Naiknya Harga Minyak Goreng
Dia berharap, pemerintah dapat menangani kenaikan harga pada dua komoditas tersebut.
Baca juga: Tak Hanya Minyak, Harga Komoditas Pangan Diprediksi Naik pada Minggu Ketiga November, Ini Daftarnya
"Ya harapannya ke pemerintah ya cepat-cepat diturunin lah biar enggak melambung tinggi. Kita kan rakyat miskin," ujar Ipah.
Artikel ini telah tayang di TribunTangerang.com dengan judul Warga Kota Tangsel Minta Pemerintah Turun Tangan Terkait Harga Minyak Goreng dan Telur Meroket