Harga Minyak Goreng Masih Mahal, Begini Siasat Agil Sebagai Pedagang Gorengan!
Belakangan ini, harga minyak goreng melambung tinggi. Bagaimana cara pedagang gorengan menjual dagangan supaya laku?
Namun, dia tidak semua ayam goreng yang dijualnya mengalami kenaikan harga.
Seperti dada ayam goreng tetap dijual Rp 10.000 per potong.
"Ada beberapa yang harus dinaikin, kayak paha dari Rp 8.000 jadi Rp 9.000," katanya.
Kenaikan harga ayam goreng berimbas kepada pembeli yang mengeluh harga naik.
Akan tetapi, dia terpaksa menaikkan harga agar usahanya tidak mengalami kerugian.
"Kalau yang ngerti di pasar harganya naik, nggak jadi masalah, tapi kadang ibu-ibu komplain kok ayamnya kecil, harganya mahal banget," ujarnya.
Baca juga: Ditreskrimsus Polda Banten Tangkap Pengelola Produk Minyak Rambut dan Shampo Palsu di Tangerang
Sementara pedagang minyak goreng di Pasar Nalo, Irvan mengatakan, harga minyak goreng masih sangat tinggi.
"Sebelumnya per liter Rp 14.000 sekarang bisa Rp 19.000 sampai Rp 20.000 tergantung maunya," katanya.
Kondisi kenaikan harga minyak goreng itu juga dikeluhkan pembeli di tempatnya terutama pedagang makanan.
Pasalnya, masyarakat masih tergantung minyak goreng untuk memasak.
"Namanya juga kebutuhan pokok yang pada beli di saya pasti rata rata pada pake minyak goreng daganganya" tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Tukang Gorengan di Kota Tangerang Kelimpungan, Harga Minyak Goreng Melambung Tinggi