Fakta Baru: Ibu Kandung yang Menganiaya & Membunuh Anak Kandungnya Mengaku Tertekan karena Bangkrut
Terungkap fakta baru atas kasus seorang ibu kandung yang menganiaya 3 orang anak hingga satu anak meninggal dunia.
Hal ini membuat KU tak memiliki pekerjaan.
Sementara sang suami bernama Latif kini bekerja di Jakarta.
"Iya, kemungkinan pemicunya karena faktor ekonomi, sesuai yang diceritakan oleh pasien,” kata dr. Glorio.
Diagnosa akhir dari KU bisa didapatkan dalam waktu paling cepat tiga hari.
Baca juga: Bocah Umur 11 Tahun Dianiaya Ibu Kandung karena Tak Setor Uang Rp 200 Ribu setelah Jadi Juru Parkir
Seperti diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan ibu terhadap anak kandungnya di Brebes menghebohkan warga.
Kasus ini terungkap setelah tetangga mendengar suara keributan dan teriakan minta tolong pada Minggu (20/3/2022) pagi.
Mengutip Kompas.com, warga berbondong mendatangi rumah pelaku dan mendapati bibi pelaku bernama Hamidah tengah berupata mendobrak pintu kamar tempat pelaku dan anaknya tidur.
Setelah pintu dibuka paksa, pelaku terlihat memakai mukena duduk di samping anak-anaknya dengan kondisi bersimbah darah.
Warga bernama Iwan yang juga menolong korban melihat ada pisau kater di tempat kejadian.
Baca juga: Teganya Ibu Kandung Buang Bayinya Sendiri di Sawah, Nenek Bayi Bantu Lahiran, Begini Kronologinya
KU lalu keluar rumah dan berteriak histeris hingga jatuh pingsan.
Setelah sadar, KU sempat mengamuk dan mencekik dua tetangganya.
Pelaku sempat lari ke jalan lebih besar hingga akhirnya berhasil diamankan warga.
Pada Minggu sore, Polres Brebes menangkap pelaku.
Namun pelaku justru terlihat tenang saat digelandang polisi.
Polii mengamankan sejumlah barang bukti seperti pisau kater, sprei kasur, bantal, dan telepon seluler dari tempat kejadian.