Cara Ganjar Temui Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa dan Perwakilan Warga Desa Wadas Disoroti Pengamat Sosial
Ratusan mahasiswa dan perwakilan warga Desa Wadas menggeruduk kantor Gubernur Jawa Tengah.
Meski sebenarnya ini proyek nasional, Ganjar pasang badan untuk menyelesaikan.
Baca juga: Ganjar Pranowo Gandeng Istri Nonton MotoGP Mandalika, Prediksi Quartararo Menang, Ini Alasannya
Dia beberapa kali datang langsung ke Desa Wadas, menemui warga yang pro ataupun kontra untuk menyerap masukan dari sana.
Meskipun sebenarnya, kasus Wadas secara hukum sudah selesai atau inkrah.
Proses panjang yang dilakukan dan ditolaknya gugatan warga oleh Mahkamah Agung bisa menjadi dasar Ganjar segera merealisasikan penambangan batu andesit di Wadas.
Namun, Ganjar tidak melakukan itu.
"Dia sangat hati-hati dan tak ingin melukai hati rakyat Wadas, khususnya mereka yang kontra. Dia terus melakukan pendekatan, dialog dan menjalankan berkomunikasi dengan baik agar tercipta saling pengertian dan pemahaman," katanya.
Cara Ganjar ini bisa menjadi role model kepemimpinan di Indonesia.
Baca juga: Ganjar Pranowo Didukung Kiai-Santri Banten Maju Capres 2024, Sosok Bersih Dekat dengan Kaum Sarungan
Ganjar mengedepankan dialog, dekat dengan rakyat, turun ke rakyat tanpa takut dan menjauhi.
"Ini harus diteladani negarawan dan pemimpin lain di Indonesia. Ketika menghadapi masalah yang berkaitan dengan rakyat, enggak usah dijauhi, enggak usah menyuruh orang. Turun langsung untuk menyelesaikan," ucapnya.
Tak Beranjak saat Gerimis
Ratusan mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa (22/3/2022).
Mereka menolak penambangan batu andesit di Desa Wadas.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun menemui mereka.
Dia membaur di tengah kerumunan aksi dan lesehan beralaskan spanduk yang bertuliskan tuntutan.
Saat gerimis, mereka tidak beranjak.
Baca juga: Aksi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Cukur Gundul, Donasi Terkumpul Rp 280 Jutaan