Diperingkatkan Rusia, NATO Malah Mulai Latihan Militer 'Landak' Estonia Libatkan Swedia & Finlandia

Diperingkatkan Rusia, NATO Malah Mulai Latihan Militer 'Landak' Estonia Libatkan Swedia & Finlandia

Editor: Ahmad Haris
Grafis Tribunnews
Finlandia dan Swedia diajak latihan tempur bareng NATO. 

TRIBUNBANTEN.COM - Satuan Tugas 61 Pasukan Amfibi Angkatan Laut Divisi Laut Eropa/2d (TF-61/2) memulai latihan Landak 22 (Hedgehog).

Anggota Satgas itu beroperasi di bawah Armada Keenam AS dan bergabung dengan sekutu Estonia.

Dalam latihan militer kali ini, melibatkan 10 negara, termasuk Swedia dan Finlandia yang bahkan belum resmi menjadi anggota NATO.

Baca juga: Nasib 265 Tentara Ukraina yang Menyerah di Azovstal Tak Jelas, Rusia: Bisa Diadili atau Dieksekusi

Melansir Navi.mil, latihan militer terbesar Hedgehog ini dilangsungkan di Sasiun Baltik, Tallinn, Estonia, sejak 16 Mei 2022.

Dipimpin Estonia, latihan ini dirancang untuk menjalankan komando dan kontrol dan respons ancaman keamanan.

Sekira 15 ribu anggota militer Estonia dan Sekutu terlibat dalam latihan di Estonia.

Hal itu menjadikannya salah satu latihan militer terbesar yang diadakan di negara itu sejak 1991.

Latihan ini berlangsung 64 kilometer dari pangkalan militer terdekat Rusia, dimaksudkan untuk mensimulasikan serangan dari Rusia ke Estonia.

Pasukan akan berlatih bersama elemen-elemen Amfibi USS Kearsarge Ready Group (ARG), 22nd Marine Expeditionary Unit (MEU) dan pasukan dari Task Group 61/2.4. 

Pelatihan antara pasukan AS dan Estonia dijadwalkan berlangsung hingga 30 Mei, dan juga akan berlangsung di dan sekitar Pärnu, Saaremaa dan Võru, Estonia.

“Hedgehog 22 adalah kesempatan fantastis bagi Pelaut dan Marinir kita untuk berlatih bersama dan belajar dengan Sekutu Estonia kita,” Kolonel Robert J. Hallett, Komandan Kelompok Tugas 61/2.4 (RXR) dan Wakil Komandan, Gugus Tugas 61/2.

Dikatakan, Militer Estonia sangat profesional, dan pihaknya memiliki tujuan yang sama dalam meningkatkan kesadaran Domain Maritim regional.

"Kami menantikan keberhasilan latihan ini sebagai bukti kekuatan hubungan kami, dengan sekutu Estonia dan mitra Baltik kami dan sebagai demonstrasi komitmen bersama kami, terhadap keamanan dan stabilitas regional.” dijelaskan seperti dikutip dari lama resmi kabar US Navy.

Pelatihan di Baltik adalah kesempatan luar biasa untuk mengintegrasikan pasukan cadangan Korps Marinir.

Tidak hanya dengan ARG dan MEU, tetapi juga dengan anggota militer Estonia.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved