Cabai Rawit Merah Rp 70 Ribu Per Kg di Pasar Kranggot, Pedagang: Ini Mah Pindah Harga
Harga cabai rawit di Pasar Keranggot, Kota Cilegon, mengalami kenaikan harga.
Penulis: Sopian Sauri | Editor: Glery Lazuardi
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Sopian Sauri
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Harga cabai rawit di Pasar Keranggot, Kota Cilegon, mengalami kenaikan harga.
"Harga cabai rawit merah sedang mahal sekitar Rp 70 ribu per 1 kilogram. Sebelumnya Rp 55 - 60 ribu," kata Yayak (29), pedagang Pasar Keranggot, saat ditemui di Pasar Keranggot, Kota Cilegon, pada Rabu (25/5/2022).
Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com, masyarakat yang sedang belanja bahan pokok di Pasar Keranggot Kota Cilegon terlihat ramai.
Sejumlah pedagang di pasar menawarkan dagangan.
Menurut dia, telah terjadi perpindahan harga bukan lagi kenaikan harga.
"Ini mah bukan naik harga, tapi pindah harga, kalau naik mah seribu dua ribu. Sekitar seminggu lalu kenaikannya bertahap 3 ribu, 5 ribu sekarang 10 ribu," ujarnya.
Selain itu, dia mengungkapkan, harga bawang juga mengalami kenaikan harga dari sebelumnya, dijual Rp 35-40 ribu sekarang Rp 50 ribu.
Untuk saat ini harga yang normal hanya bawang putih.
Yayak menjelasakan kenaikan harga tersebut karena barangnya susah.
"Iya pasokan barangnya susah jadi mahal," ucapanya.
Yayak berharap semoga harga kembali normal, agar pembeli normal kembali.
Baca juga: Minyak Goreng, Gula Pasir, Cabai Merah, dan Daging Sapi Jadi Perhatian Pemerintah Menjelang Ramadan
Sementara itu, Fadilah (30) seorang pembeli di pasar keranggot mengatakan, memang harga cabe rawit setan lagi mahal.
"Ya saya kaget pas ke pasar harga cengek mahal," ucapanya.
Fadilah berharap semoga bahan pokok turun sebagaimana normalnya.
“Turunin lah harganya biar masaknya ga was-was”. Kata Fadilah.