Tak Kuat Nanjak, Truk Pengangkut Sembako Kecelakaan di Tanjakan Tajur Kabupaten Lebak

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNBANTEN.COM, KABUPATEN LEBAK - Kecelakaan kembali terjadi di ruas jalan raya Sampay-Cileles, tepatnya di Tanjakan Tajur, Desa Curugpanjang, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak.

Kecelakaan tersebut menimpa sebuah mobil truk pengangkut sembako, yang lewat ke jalan tersebut.

Penyebabnya adalah kelebihan muatan, hingga membuat truk tak kuat menanjak.

Akibatnya, membuat bagian depan mobil terangkat, dan menyebabkan berang yang minyak goreng yang dibawa tumpah keluar.

Baca juga: Diduga Tak Kuat Nanjak, Sebuah Mobil Terperosok di Irigasi Dekat Tanjakan Tajur Kabupaten Lebak

Kejadian tersebut terjadi sekira pukul 11.30 WIB.

Kanit Patwal Satlantas Polres Lebak, Ipda Heri Susanto mengatakan, saat ini pihaknya sudah berada di lapangan untuk evakuasi mobil truk.

"Anggota kami sudah di sana, untuk evakuasi mobil karena mobilnya yang kelebihan muatan," katanya saat dihubungi TribunBanten.com, Selasa (14/6/2022).

Ia menyebutkan, bahwa dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa dan pengemudi selamat dari kecelakaan.

"Pengemudi selamat kecelakaan, karena bagian depannya tersangkat, akibat muatan sembako yang banyak," ujarnya

Sebelumnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lebak menutup sementara ruas jalan tersebut, khususnya untuk kendaaran berat seperti truk sumbu 2 dan 3.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lebak Ivan Sayutupika.

Baca juga: Perbaikan Jembatan Selaraja dan Tanjakan Tajur, Akes Jalan Ditutup 3 Bulan, Arus Lalin Dialihkan

"Untuk kendaraan kecil seperti motor dan mobil pribadi masih bisa lewat, karena kita sudah siapkan jembatan darurat," katanya.

Saat ini Dinas PUPR Lebak sudah melakukan penanganan di ruas jalan Tanjakan Tajur, dengan anggaran APBD 2022 sebesar Rp700 juta.

"Saat ini kita lagi proses tender, untuk pengerjaan diakhir bulan ini. Dengan target pengerjaan 3 sampai 4 bulan beres," ucapnya.