Jepang Langsung Gelar Latihan Penuh, Buntut Kapal Perusak China Mondar-mandir Dekat Wilayahnya
Kapal Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAN) dilaporkan mondar-mandir di sekitar Jepang selama berhari-hari mulai (12/6/2022).
lihat foto
TRIBUNBANTEN.COM - Kapal perang milik Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAN) dilaporkan mondar-mandir di sekitar laut Jepang.
Kejadian itu disebut sudah berlangsung selama berhari-hari mulai (12/6/2022).
Merespons hal tersebut, Tokyo langsung menggelar latihan.
Baca juga: Kapal Perang Rusia dan China Melintas di Perairan Dekat Hokkaido, Jepang Langsung Siaga Tinggi
Menurut Kementerian Pertahanan Jepang, awalnya Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) mendeteksi tiga kapal angkatan laut China.
Ketiga kapal tersebut berlayar 130 Kilometer (Km) timur laut Pulau Miyako.
Sementara, kapal tersebut terdiri atas dua kapal perusak dan satu kapal logistik.
Dua kapal perusak rudal China yang diidentifikasi masing-masing sebagai kapal perusak kelas Renhai dan Luyan III.
Kapal tersebut pertama kali terlihat berlayar melalui Selat Tsushima Jepang dari 12 hingga 13 Juni.
JMSDF mendeteksi satu kapal logistik PLAN berlayar ke timur di Selat Tsugaru pada 16 Juni.
Sementara dua kapal perusak berlayar ke timur di Selat Soya dari 16 Juni hingga 17 Juni.
Ketiga kapal itu kemudian terlihat berlayar bersama sekitar 220 Km sebelah tenggara Pulau Inuzaki pada 20 Juni, dan antara Kepulauan Sumiju dan Torishima pada 21 Juni.
Kemudian pada 29 Juni, kapal tersebut kemudian memasuki Laut China Timur yang bersengketa.
Melihat hal itu, JMSDF mengerahkan dua kapal perusak dan satu helikopter patroli pada 30 Juni.
Keduanya diturunkan untuk latihan bersama dengan kapal patroli dan helikopter Penjaga Pantai Jepang di timur Izu Oshima.
Baca juga: Sanksi untuk Putin Makin Ketat, Kini Jepang Larang Ekspor Peralatan Teknologi Canggih ke Rusia
“Melalui latihan ini, kami meningkatkan keterampilan JMSDF dan memperkuat kemampuan respons bersama kami dengan Penjaga Pantai Jepang,” kata komandan JMSDF dalam sebuah pernyataan.
Jepang juga mengajukan protes terhadap kegiatan 'pembangunan sepihak' Beijing di Laut China.
Protes tersebut diajukan setelah JMSDF mendetekdi bahwa China sedang meletakkan fondasi untuk struktur baru di perairan yang disengketakan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapal China Mondar-mandir Dekat Jepang, Tokyo Langsung Gelar Latihan"
