Diserang Rudal Rusia, Dubes Ukraina Sebut Masjid Komunitas Muslim di Kharkiv Rusak Parah
Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin mengatakan baru-baru ini masjid komunitas muslim di Kharkiv rusak parah akibat dirudal.
Burns mengatakan, keuntungan tersebut harus dibayar mahal oleh Rusia, sebagaimana dilansir The New Arab.
“Perkiraan terbaru dari komunitas intelijen AS adalah sekitar 15.000 (pasukan Rusia) tewas dan mungkin tiga kali lipat terluka. Jadi kerugian yang cukup signifikan,” kata Burns.
Burns menambahkan, Ukraina juga mengalami kerugian yang besar, namun lebih sedikit dibandingkan Rusia.
Sejauh ini, Rusia selalu merahasiakan angka kematian dari militernya.
Baca juga: Pengamat Nilai Kini Uni Eropa Berhati-hati Menjatuhkan Sanksi Baru untuk Rusia, Putin Menang?
Moskwa juga belum memperbarui angka korban sejak awal perang.
Terakhir kali Rusia merilis jumlah korban perang dari pihaknya adalah pada 25 Maret.
Kala itu, Moskwa mengakui bahwa 1.351 tentara Rusia tewas.
Di sisi lain, Pemerintah Ukraina mengatakan pada Juni bahwa 100 hingga 200 tentara Ukraina terbunuh per hari.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dubes Ukraina: Masjid Komunitas Muslim di Kharkiv Rusak Parah Akibat Serangan Rudal Rusia