Maulid Nabi Muhammad SAW 2022
Contoh Pidato Sambutan Maulid Nabi Muhammad SAW, Cocok Dibacakan Anak Sekolah dan Ketua Panitia
Kumpulan contoh pidato sambutan atau ceramah bertema Maulid Nabi Muhammad SAW 2022, cocok dibacakan anak sekolah dan ketua panitia
Penulis: Abdul Rosid | Editor: Abdul Rosid
TRIBUNBANTEN.COM - Kumpulan contoh naskah ceramah/pidato peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2022
Umat muslim di seluruh dunia dalam hitungan hari akan memperingati perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 2022.
Sebagiamana tercatat dalam sejarah, Nabi Muhammad SAW lahir pada Senin 12 Rabiul Awal tahun Gajah.
Dalam memperingati hari besar umat islam ini, masyarakat biasanya mengadakan acara kumpul bersama di masjid atau mushola untuk mendengar ceramah, membaca doa dan sholawat secara bersama-sama.
Baca juga: 15 Pantun Lucu Bertema Maulid Nabi Muhammad SAW, Cocok Dijadikan Status WA dan Sosmed
Berikut contoh naskah pidato singkat Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriyah yang bisa digunakan sebagai berikut:
1. Contoh Naskah Ceramah Peringati Maulid Nabi
Assalamu’alaikum wr.wb
بِسْمِ اللهِ الرّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلَامُ عَلىَ اَشْرَفِ اْللأَنْبِياَءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ سَيِّدِناَ وَمَوْلَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ, اَمَّا بَعْدُ
Pertama-tama marilah kita memanjatkan rasa syukur kita kepada Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat bertemu di tempat yang berbahagia ini dalam rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Selanjutnya, shalawat dan salam kita haturkan kepada Nabi akhir zaman Nabi Muhammad SAW.
Hadirin yang dimuliakan Allah.
Bulan Rabiul Awwal adalah bulan yang sangat bersejarah dalam kehidupan manusia, karena pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun gajah, telah dilahirkan seorang pemimpin umat manusia yang merupakan rahmat bagi alam semesta. Beliau adalah junjungan kita yakni Nabi Besar Muhammad SAW. Melalui beliau Allah menunjukan manusia menuju alam yang penuh dengan cahaya kimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt.
Oleh sebab itu di bulan Rabiul Awwal ini marilah kita jadikan sebagai sarana dan media untuk mengumpulkan kaum muslimin di masjid-masjid, majelis ta’lim dan tempat-tempat lainnya dengan tujuan :
1. Untuk menanamkan, memupuk dan menambah rasa cinta (Mahabbah) kita kepada Rasulullah Saw.
Allah telah mensejajarkan dan menempatkan secara bersama-sama antara ketaatan kita kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya. Sedangkan Nabi Saw. lebih utama dari kita, sebagaimana firman Allah dalam surah Al-Ahzab ayat 6 :
النَّبِيُّ أَوْلَىٰ بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنفُسِهِمْ
Artinya: “Nabi itu lebih utama bagi orang-orang mukminin dari diri mereka sendiri.” (Q.S Al-Ahzab: 6)