Presiden Rusia Vladimir Putin Bakal Datang ke KTT G20 di Bali, Buka Peluang Bertemu Joe Biden

TRIBUNBANTEN.COM - KTT Kepala Negara dan Pemerintahan G20 ke-17 akan digelar di Bali pada 15-16 November 2022.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengaku akan menghadiri KTT G20 di Bali.

Pernyataan itu disampaikan saat menghadiri konferensi pakar kebijakan internasional di Moskwa, Rusia.

“Rusia akan diwakili di pertemuan tingkat tinggi, itu sangat jelas. Mungkin, saya juga akan hadir. Saya akan memikirkannya,” kata Putin

Baca juga: Jelang KTT G20 di Bali, Rusia Buka Peluang Pertemuan Putin dan Biden: Kami Tidak Menolak

Pada kesempatan yang sama, Putin juga mengeklaim bahwa perusahaan-perusahaan Rusia mengambil alih bisnis yang ditinggalkan oleh perusahaan-perusahaan lain dengan relatif mudah.

“Perusahaan-perusahaan kami mengambil alih dan memimpin bisnis-bisnis yang sebelumnya diyakini akan menghilang tanpa kehadiran (perusahaan-perusahaan) Barat hingga saat ini,” ungkap dia, sebagaiman dikutip dari VOA Indonesia.

Pernyataan itu disampaikan seiring banyaknya perusahaan asal Amerika Serikat dan Eropa yang meninggalkan Rusia di tengah apa yang Moskowa sebut sebagai “operasi militer khusus” di Ukraina.

Baca juga: Siagakan 1.079 Personel, Ini Langkah-langkah PLN Jaga Keandalan Listrik KTT G20 di Bali

Sebelumnya, Rusia sempat mempertimbangkan pertemuan Purtin dengan Presiden AS Joe Biden di sela-sela KTT G20 di Bali.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan Rusia akan siap mempertimbangkan pertemuan antara Presiden Putin dan Presiden Joe Biden di sela-sela KTT G20, tapi jika tawaran itu dibuat.

Lavrov berkata demikian dalam program 60 Minutes di saluran berita televisi Rossiya-1.

"Kami telah mengatakan berkali-kali bahwa kami tidak pernah menolak untuk mengadakan pertemuan. Jika tawaran diberikan, kami akan mempertimbangkannya," kata dia menjawab pertanyaan tentang prospek pertemuan semacam itu di sela-sela KTT G20.

Baca juga: Jokowi Temui Xi Jinping di China, Bahas KTT G20 di Bali hingga Persoalan Perang Rusia Ukraina

Lavrov menyampaikan, jika semua orang berpikir bahwa sudah ada tanda kesiapan Biden untuk pertemuan dengan Putin seperti itu, tidak ada yang lain selain ucapan "kita lihat saja" sebagai respons.

"Ini mungkin bagus untuk spekulasi analitis jurnalistik, tetapi tidak untuk politik nyata," ucap Lavrov, sebagaimana dikutip dari Kantor berita Rusia, TASS.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Putin: Saya Mungkin Akan Hadiri KTT G20 di Bali"

Putin: I Might Attend G20 Summit in Bali