Pertarungan Sengit Rebut Gelar Juara Dunia, Francesco Bagnaia Sempat Tertinggal 91 Poin

TRIBUNBANTEN.COM - Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (6/11/2022) menjadi penentu siapa yang nantinya menyandang status sebagai Juara Dunia MotoGP 2022.

Ini merupakan puncak perebutan gelar Juara Dunia MotoGP 2022 antara Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) vs Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) memasuki fase klimaks.

Beragam komentar terus mengemuka, khususnya tertuju terhadap comeback sensasional Francesco Bagnaia di paruh kedua musim ini.

Salah satunya komentar dari Dani Pedrosa, di mata legenda MotoGP asal Spanyol ini, hanya ada satu kata untuk menggambarkan apa yang dilakukan Bagnaia jika berhasil menang juara dunia.

Satu kata tersebut adalah "fantastis". Sebab Dani Pedrosa belum pernah melihat seorang rider mampu menyegel gelar juara dunia MotoGP yang diawali lewat ketertinggalan 91 angka.

Baca juga: Pernah Alami Banyak Crash, Francesco Bagnaia: Meraih Juara Dunia MotoGP 2022 Bukan Hal yang Mudah

"Kami belum pernah melihat comeback seperti ini, dari  tertinggal 91 poin kini leading 23 angka,"ujar Dani Pedrosa, seperti yang dikutip dari laman Motosan.

Francesco Bagnaia melakukannya dengan sangat baik, dia menghasilkan 114 poin dalam 9 balapan," sambungnya

"Dia (Bagnaia) fantastis. Itu yang saya bisa berikan kepada terlepas bagaimana kejuaraan dunia musim ini berakhir," ujar mantan pembalap Honda.

Baca juga: Bagnaia Hati-hati dalam Penutup Musim MotoGP, hingga Tak Berani Sentuh Trofi Juara Dunia MotoGP 2022

Secara skenario, perburuan gelar juara dunia MotoGP 2022 memang belum tuntas.

Bagnaia dan Quartararo sama-sama mempunyai peluang untuk menutup musim MotoGP 2022 sebagai pemuncak klasemen.

Bedanya, Bagnaia memiliki skenario yang terbilang lebih enteng ketimbang pembalap rivalnya itu.

Bagnaia, cukup mengakhiri balapan MotoGP Valencia di P14.

Sekalipun Quartararo meraih kemenangan, namun gelar juara dunia tetap menjadi milik Bagnaia.

Baca juga: Pedrosa Prediksi Hasil Perebutan Juara Dunia MotoGP 2022, Bagnaia Keluar Menjadi Juara

Keduanya akan membukukan poin sama, 260. Namun Bagnaia lebih unggul jumlah kemenangan, yakni 7 berbanding 4 (jika Quartararo menang di Valencia).

Namun beda cerita jika Bagnaia mengalami DNF atau finis di luar P14 dan Quartararo naik podium utama.