Kapolsek Ungkap Kronologi Tukang Ojek Pangkalan di Kramatwatu Serang Dianiaya Penumpangnya

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Sopian Sauri

TRIBUNBANTEN.COM, KABUPTEN SERANG - Seorang tukang ojek pangkalan di Kramatwatu, Kabupaten Serang, menjadi korban penganiayaan oleh penumpangnya.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (8/1/2023) sekitar pukul 20.30 WIB, di sebuah jalan sepi peswahan dan tempat pembuangan sampah. 

Korban tersebut bernama Nur Sigit Budi Santoso, merupakan warga Komplek Pegadingan Permai, Kecamatan Kramatwatu.

Kapolsek Kramatwatu Kompol Salahuddin membenarkan kejadian tersebut.

Dirinya menjelaskan, kejadian bermula korban Nur Sigit yang mengkal di Depan Masjid Baitul Muslimin Kramatwatu, mendapatkan penumpang sekitar pukul 20.30 WIB.

Penumpang yang merupakan terduga pelaku tersebut meminta diantarkan ke Jalan Gempol, Desa Kramatwatu, dengan melewati jalan yang sepi.

"Awalnya tukang ojek (Nur Sigit) mengajak untuk melewati jalan yang agak terang, tapi oleh pelaku diajak melewati jalan yang diinginkan oleh pelaku," kata Kompol Salahuddin, saat ditemui TribunBanten.com di kantornya, Senin (9/1/2023).

Sekitar jarak kurang lebih 1 kilometer, di lokasi yang sepi pesawahan dan tempat pembuangan sampah, tiba-tiba pelaku memukul kepala korban menggunakan balok kayu.

"Di wilayah persawahan dan tempat pembuangan sampah pelaku memukul kepala tukang ojek menggunakan kayu (balok)," katanya.

Kemudian, lanjutnya, Nur Sigit memberikan perlawanan terhadap pelaku lalu terjadi perkelahian.

"Kemudian tukang ojek berhenti, lalu terjadi perkelahian sekitar pengakuan korban 14 menitan," ucapnya.

Atas kejadian itu, korban mengalami luka pada bagian kepala, sedangkan pelaku melarikan diri.

"Akhirnya tukang ojek mengalami luka di kepala sedangkan pelaku melarikan diri," tambahnya.

"Setalah kami menelima laporan dan mengecek TKP, di TKP sudah tidak ada pelaku dan koraban ternyata sudah dibawa ke Rumah Sakit Kurnia," tambahnya.