Sebelum Dibunuh dengan Kloset, Elisa Ketakutan Dilamar Riko: Curhatan Pilu ke Teman Bocor

Dalam curhatnya, Elisa takut Riko akan nekat melamarnya.

Bahkan dalam curhatnya, menurut Elisa, Riko berniat menjual motor untuk mempersunting Elisa.

Baca juga: Elisa Siti Mulyani Mahasiswi yang Dibunuh Riko Arizka adalah Mitra di BPS Pandeglang

"Ditengah perjalanan kamu cerita, cerita bahwa kamu lagi takut sama mantan pacar kamu yang bakalan nekat lamar kamu sampe dia mau jual motornya," tulis Nuraeni.

"Aku coba tenangin kamu sepanjang jalan, dan dikantorpun kamu kelihatan bahagia banget waktu itu.." lanjut tulis Nuraeni.

Elisa Siti Mulyani juga mencurahkan isi hatinya pada rekan kerja lain, Medi Humaedi.

Menurut Medi, Elisa merasa capek saat itu.

Hanya saja ia tak bisa menerka penyebabnya.

"Elisa bilang capek, cuma capeknya ini enggak tahu capek kenapa. Karena cuma bilang gitu doang," kata Medi dikutip dari Tribun Banten.

Menurut Medi, Elisa juga berkata bahwa dia tidak akan bekerja di BPS Pandeglang lagi besok harinya.

"Dia juga bilang 'Elisa mah enggak kerja lagi besok'. Cuma memang besok itu korban sudah habis masa kerjanya di BPS," jelasnya.

Baca juga: 5 Hal Perlu Diketahui tentang Kasus Pembunuhan Mahasiswi di Jalan Stadion Badak, Cinta Berakhir Duka

Beredar Video TikTok Elisa dan Riko Arizka Sebelum Tragedi Pembunuhan, Dulu Harmonis Saling Sayang

Beredar video-video lama Elisa dan Riko Arizka sebelum tragedi pembunuhan, dulu harmonis dan saling sayang.

Diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan terhadap Elisa Siti Mulyani (22) tengah membuat heboh.

Elisa meninggal dunia di tangan mantan pacarnya, Riko Arizka (21).

Gadis 22 tahun asal Kabupaten Pandeglang, Banten itu dibantai Riko dengan cara keji.