Mencekam! Detik-detik Warga Lebak Terbawa Arus Sungai Cisiih hingga ke Laut, Lagi Asik Cari Ikan

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Dede Ramdani (25), warga Kampung Ciherang, Desa Situregen, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, hanyut terbawa arus sungai hingga ke laut.

Insiden itu berawal pada saat Dede sedang mencari ikan di Muara Sungai Cisiih. Dede disinyalir tidak waspada sehingga terbawa arus.

"Korban ini mau menyeberang buat mencari ikan di Muara Cisiih, tiba-tiba air sungai mulai banjir. Saat itu seketika korban terbawa hanyut ke lautan," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama, saat dihubungi TribunBanten.com, Selasa (14/2/2023).

Baca juga: Sargani Meninggal Dunia Mengapung di Sungai Cidurian Serang, 1,5 Meter dari Lokasi Tenggelam

Saat kejadian, kata dia, korban sempat ditolong nelayan sekitar muara Sungai Cisiih. Namun, kata dia, saat itu korban tak terselamatkan.

"Semua yang ada di lautan memang sempat menolong, namun karena gelombang lautan cukup tinggi, akhirnya korban tak terselamatkan," ujarnya.

Hujan deras yang terjadi di wilayah Kecamatan Pangarangan dan sekitarnya menyebabkan air sungai Cisiih meluap.

Gelombang lautan di perairan Pangarangan saat ini masih tinggi, karena kondisi cuaca ekstrem yang terjadi di seluruh wilayah Kabupaten Lebak.

Febby menyampaikan bahwa saat ini BPBD Lebak dan Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban.

"Sudah turun ke lokasi, saat ini Tim SAR Gabungan dibantu masyarakat sedang mencari keberadaan korban," katanya.

Dirinya menambahkan bahwa saat ini keadaan gelombang lautan masih tinggi sekitar 3-4 meter.

Baca juga: Cari Wisatawan Tenggelam di Pantai Ciantir Lebak, Tim SAR Gabungan Sisir Dua Lokasi

"Masih melakukan pencarian jalur darat, karena keadaan gelombang masih tinggi," ujarnya.

BPBD Lebak bersama Tim SAR Gabungan hingga saat ini belum menemukan keberadaan korban.