Hendak Salat Subuh di Masjid, Warga Ciputat Tangsel Tersiram Air Keras
Ismail (58) menjadi korban penyiraman air keras di Jalan Suka Damai, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.
TRIBUNBANTEN.COM - Ismail (58) menjadi korban penyiraman air keras di Jalan Suka Damai, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.
Ismail terkena air keras saat berjalan kaki menuju masjid untuk sholat subuh, sekitar pukul 04.30 WIB, Minggu (19/2/2023).
Menurut Ismail, insiden itu terjadi saat dia bertemu dua kelompok remaja yang sedang tawuran di jalan yang dilalui menuju masjid.
Baca juga: Pasca Laga RANS Nusantara vs Persib, Bus Rombongan Bobotoh Diserang OTK, Begini Kronologinya
"Saya mau sholat qobliyah (sebelum subuh) di masjid, tapi ada dua kelompok (remaja) yang tawuran. Mereka ini rata-rata pakai senjata tajam kayak celurit, golok, dan lainnya. Nah ada salah seorang pengendara (anggota tawuran) yang menyiram kubu lawan pakai air keras dan kena saya," ujar Ismail saat dijumpai di kediamannya, Senin (20/2/2023).
Ismail menceritakan, dia melihat dua kelompok remaja yang diperkirakan berjumlah 30 orang saling serang menggunakan senjata tajam dan air keras dari atas motor.
Mereka mengayunkan senjata tajam dan menyiramkan air keras ke kubu lawan. Saat itulah air keras tersebut mengenai Ismail.
Ismail baru tahu bahwa air tersebut adalah air keras, setelah merasakan panas pada tangannya.
Sementara itu, ada dua orang berboncengan dari kubu yang dilempar air keras itu, terjatuh dari motornya.
Usai terkena air keras, Ismail berteriak dan dibantu oleh warga lain yang ikut membubarkan kelompok remaja tawuran.
"Iya, saya pas kena (air keras) itu merasa panas banget badan saya di sini (menunjuk ke arah tangannya yang sudah ada bekas luka bakar)," kata Ismail.
"Saya cuma bersyukur ini enggak sampai kena mata," tambah dia.
Baca juga: 4 Kisah Viral Kasus Mobil Dinas, Dipakai Angkut Wanita Tanpa Busana dan Ditabrak-tabrakkan ke Tembok
Ismail yang kemudian ditolong oleh warga lain untuk pulang ke rumahnya dan segera dibawa ke rumah sakit oleh keluarganya.
Ismail mengaku, selama 20 tahun tinggal di wilayah tersebut, baru kali ini melihat tawuran yang meresahkan warga.
Ismail pun sudah melaporkan kejadian yang menimpanya ini ke Polsek Ciputat Timur.
"Baru kali ini saya lihat tawuran di wilayah ini. Saya sudah membuat laporan ke Polsek Ciputat Timur," ujar Ismail.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hendak Pergi ke Masjid, Warga Ciputat Tersiram Air Keras oleh Remaja Pelaku Tawuran"

Dikira Milik Nafa Urbach, Begini Cerita Satpam Soal Detik-detik Penjarahan Rumah di Bintaro Tangsel |
![]() |
---|
Tok! Bupati Pandeglang Batalkan Kerja Sama Sampah Dengan Tangsel, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Rumah di Bintaro Tangsel yang Dijarah Massa Ternyata Bukan Milik Nafa Urbach |
![]() |
---|
Bawa Sajam dan Pentungan, Warga Sebut Pelaku Penjarahan Rumah Sri Mulyani Mirip Gengster |
![]() |
---|
Warga Ungkap Detik-detik Rumah Menkeu Sri Mulyani Dijarah, Dua Kali Diserbu dalam 2 Jam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.