KKB Papua Layak Disebut Teroris, Begini Modus Dekati Warga Sipil: Menyusup di Antara Masyarakat

Pemerintah telah menyatakan KKB Papua sebagai teroris. Sikap pemerintah ini sesuai dengan ketentuan UU Tindak Pidana Terorisme

Editor: Glery Lazuardi
TribunPapua.com
Ilustrasi KKB Papua. Pemerintah telah menyatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua sebagai teroris Sikap pemerintah ini sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Kepala BNPT RI, Komjen Boy Rafli Amar, mengungkap modus operandi KKB Papua untuk mendekati warga sipil. Menurut dia, KKB Papua menyusup di antara masyarakat. 

TRIBUNBANTEN.COM - Pemerintah telah menyatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua sebagai teroris

Sikap pemerintah ini sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

Kepala BNPT RI, Komjen Boy Rafli Amar, mengungkap modus operandi KKB Papua untuk mendekati warga sipil.

Menurut dia, KKB Papua menyusup di antara masyarakat.

Untuk itu, dia meminta, masyarakat agar tidak terbelah dan menyatakan bahwa KKB adalah musuh bersama

"Masyarakat tidak terbelah dan sepakat bahwa mereka adalah musuh bersama," ujarnya.

Pernyataan itu disampaikan dalam Kegiatan Rapat Pimpinan bulan Maret 2023 di Aula Indonesia Harmoni pada (9/3/2023).

Atas dasar itu, dia meminta masyarakat agar tidak terbelah.

Selain itu, dia menegaskan, masyarakat harus sepakat jika KKB Papua merupakan musuh bersama.

"Kita kasih pandangan kepada masyarakat tentang paradigma nasional, hukumnya, motifnya sampai gangguan keamanan mengapa KKB ditetapkan menjadi kelompok separatis teroris," ujarnya

Untuk itu, Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi Mayjen TNI Nissan Setiadi menyampaikan akan melakukan penguatan kewaspadaan masyarakat di tanah Papua.

“Kita akan adakan Warung NKRI dan Program Prioritas Dialog Kebangsaan melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Papua,” ujarnya.

Baca juga: SOSOK Mayjen Mohamad Hasan: Pengalaman di Operasi KKB Papua, Jenderal Termuda Jabat Pangdam Jaya

Sebulan Pilot Susi Air Disandera

Sebulan sudah Kapten Philips Mark Mehrtens, pilot Susi Air disandera KKB Papua.

Upaya pembebasan kapten Philips Mark Mehrtens dari tangan KKB Paua pimpinan Egianus Kogoya terus dilakukan tim gabungan TNI-Polri yang sudah sebulan melakukan pencarian.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved