Proyek Hambalang Terbengkalai, Partai Demokrat Salahkan Jokowi Tak Lanjutkan Pembangunan
Partai Demokrat menyalahkan Presiden Jokowi yang tidak melanjutkan pembangunan proyek Hambalang.
Gede Pasek juga menyinggung surat perintah penyidikan (sprindik) Anas yang dinilainya ada kejanggalan.
"Hanya ada satu kasus sprindik dengan tambahan dan proyek proyek lainnya. Sampai sekarang tidak pernah ada lagi di kasus mana pun. Itulah salah satu contohnya," imbuhnya.
Surat Anas Urbaningrum
Jelang bebas, Anas Urbaningrum, menuliskan surat melalui secarik kertas yang isinya kini beredar luas di media sosial.
Diketahui, Anas Urbaningrum adalah terpidana kasus korupsi proyek Hambalang, yang dijerat hukuman penjara selama 8 tahun.
Lewat akun Twitter milik @anasurbaningrum pada Rabu (1/3/2023) ia menulis sebuah surat dengan tulisan tangan yang berisi:
Ada saatnya pergi, ada waktunya pulang.
Insyaallah beberapa waktu tersisa menjalani pengasingan akan tunai dengan baik.
Saya paham para sahabat marah terhadap kezaliman dan kriminalisasi.
Tetap tenang, sabar, dan menjaga suasana kondusif adalah hal yang baik untuk dilakukan.
Kita akan terus berjuang bersama untuk keadilan dengan cara yang baik dan penuh tanggung jawab.
Salam keadilan.
TTD
Anas Urbaningrum
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Demokrat Salahkan Pemerintahan Presiden Jokowi yang Tak Lanjutkan Proyek Hambalang
Isu Ijazah Palsu Jokowi dan Pemakzulan Gibran, Jokowi: Ada Agenda Politik Besar |
![]() |
---|
Kondisi Terkini Presiden ke-6 RI SBY, Usai Dikabarkan Sakit dan Dirawat di RSPAD Gatot Soebroto |
![]() |
---|
Tak Hadiri Mediasi Dugaan Ijazah Palsu di PN Solo, Mediator Ingatkan Jokowi Patuhi Aturan |
![]() |
---|
Polemik Soal Tuduhan Ijazah Palsu, Jokowi Laporkan Lima Terduga Pelaku |
![]() |
---|
Potret Jokowi Datangi Polda Metro Jaya untuk Laporkan Sejumlah Pihak, Buntut Tudingan Ijazah Palsu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.