Said Abdullah Tegaskan Pembagian Amplop Berlogo PDIP di Masjid Bukan Politik Uang: Itu Zakat Mal

Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Said Abdullah buka suara terkait video viral pembagian amplop berlogo partai politik PDIP di masjid.

Twitter @PartaiSocmed
Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Said Abdullah buka suara terkait video viral pembagian amplop berlogo partai politik PDIP di masjid. 

Said mengatakan, kegiatan tersebut juga dilakukan di luar masa kampanye yang diatur oleh KPU.

"Jadi jangan digiring ke arah sana. Saya sangat paham apa yang harus kami patuhi sebagai caleg di masa kampanye. Jangankan masa kampanye, caleg saja saat ini belum ditetapkan oleh KPU," ucap Said.

Atas tindakan akun anonim yang mengunggah video, Said mengungkapkan, pihaknya tengah mempertimbangkan langkah hukum.

"Kami akan mempertimbangkan langkah hukum terhadap akun yang tidak bertanggung jawab, bersembunyi di balik anonimitas, tetapi melempar kotoran kepada orang lain," tandasnya.

Video Viral di Media Sosial

Video pembagian amplop berlogo partai politik di masjid, viral di media sosial.

Video tersebut dibagikan akun @Aiek_Speechless di twitter. Tampak sejumlah jemaah menerima dengan suka cita amplop berlogo PDIP tersebut sembari berzikir.

Selain logo PDIP, amplop juga bergambar 2 kader PDIP.

Tampak video itu telah ditonton 817 ribu kali oleh pengguna twitter.

"Katanya Masjid tak boleh buat kegiatan POLITIK?! Lalu, yg dilakukan @PDI_Perjuangan ini apa namanya? Bagi⊃2; amplop merah simbol PDIP isi Rp300ribu," tulis akun tersebut dikutip Minggu sore (26/3/2023).

Video juga diunggah oleh akun @PartaiSocmed Minggu (26/3/2023). Dari video yang beredar, amplop yang dibagikan berwarna merah dan terdapat logo PDI Perjuangan (PDIP).

Video bagi-bagi amplop berlogo PDIP 987777
Tangkapan layar video bagi-bagi amplop berlogo PDIP

Baca juga: Demi Masa Depan PDIP Jadi Alasan Kuat Megawati Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

"Mulai sekarang kami berjanji akan rajin taraweh di Sumenep. Cc: @bawaslu_RI," tulis akun ini.

Dari unggahan tersebut juga diketahui isi amplop yang dibagikan adalah uang Rp 300.000.

Hingga Senin (27/3/2023) unggahan tersebut telah dikomentari 2.089 akun, dibagikan 5.991 warganet, dan disukai hingga 18.900 pengguna Twitter. Video sudah ditonton 356 ribu kali.

Warganet pun ramai mengomentari video itu. Sebagian besar mengkritik PDIP yang selama ini mengaku anti dengan politik identitas. Sebagian lagi menyentil Bawaslu.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved