Empat Fakta Pria Tewas Usai Tertabrak KA Rangkasbitung-Merak, Korban Sering Nongkrong di Sekitar Rel

Berikut ini empat fakta pria tewas setelah tertabrak kereta api Rangkasbitung-Merak.

Editor: Glery Lazuardi
TribunBanten.com/Engkos Kosasih
Seorang pria tewas terseret kereta api di Panancangan, Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, Kota Serang, Minggu (2/4/2023). Berikut ini empat fakta pria tewas setelah tertabrak kereta api Rangkasbitung-Merak. Insiden itu terjadi di Panancangan, Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, Kota Serang, Minggu (2/4/2023) pukul 22.15 WIB 

Sosok Korban

Menurut keterangan Yanadi warga sekitar, sebelum terseret kereta api, korban terlihat nongkrong di dekat rel kereta api.

"Pas ketabraknya enggak lihat. Cuma tadi ada warga yang lihat potongan tubuh manusia, pas di cek ternyata ada yang ketabrak. Baru menghubungi polisi," katanya di lokasi.

"Memang dia mah sering nongkrong di dekat rel," tambahnya.

Dia mengaku tidak mengetahui identitas korban. Namun, banyak warga yang menyebut bahwa dia berasal dari Aceh.

"Kalau identitas nya enggak tahu. Cuma di sini aja, kadang suka nongkrong di stadion (Maulana Yusuf-red) juga," jelasnya.

Warga lainnya, Ahmad menyebut pria tersebut merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Kayaknya sih ODGJ, tapi kalau diajak ngobrol mah nyambung. Dia mah suka di sini (Dekat rel) kadang enggak ada, enggak tau kemana," ungkapnya.

Potongan Tubuh Ditemukan di Lokasi

Sejumlah potongan tubuh manusia ditemukan di jalur Rangkasbitung-Merak, Banten.

Potongan tubuh manusia itu diduga berasal dari seorang pria yang tertabrak kereta api.

Insiden kecelakaan itu terjadi di
Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, Kota Serang, Minggu (2/4/2023) pukul 22.15 WIB.

Pria tanpa identitas itu tewas setelah terseret kereta api jurusan Rangkasbitung-Merak sejauh 500 meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Pria itu diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Ya, banyak warga yang bilang bahwa korban ini ODGJ," kata Kanit Laka Polres Serang Kota, IPDA Adi

Baca juga: Pria Tertabrak Kereta Api Rangkasbitung-Merak Tewas, Tubuhnya Terseret hingga 500 Meter dari TKP

Aparat kepolisian mengetahui informasi itu setelah dihubungi warga yang melihat potongan tubuh korban.

Lalu, kata dia, potongan tubuh korban dikumpulkan untuk kemudian dibawa ke Rumah Sakit Drajat Prawiranegara. (RSDP).

"Potongan tubuhnya kami kumpulkan dan dibawa oleh ambulans RSDP ," tambahnya.

 

Sumber: Tribun Banten
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved